Aquabike 2024 di Samosir, Plt Bupati Samosir Lepas Rider Menuju Pantai Sinalsal Karo

TRIBUN-MEDAN.com, PANGURURAN - Even Aquabike Jetski World Championship 2024 resmi dimulai.

Plt Bupati Samosir Martua Sitanggang melakukan pelepasan bendera start dari zona 5 Water Front Pangururan, sebagai paddock para riders berkumpul, Rabu (13/11/2024). 

Pemerintah Kabupaten Samosir mempersembahkan tortor (tarian) Saniang Naga Laut mengiringi keberangkatan  33 pembalap dari berbagai negara. 

Sebagai suatu kearifan lokal, tortor yang diiringi gondang (gendang-alat musik khas Batak) ini diyakini akan memberi keselamatan para riders berangkat dari Kabupaten Samosir kepantai Sinalsal Kabupaten Karo. 

Seperti diketahui Aquabike Jetski World Championship akan berlangsung mulai tanggal 13 hingga 17 November 2024, pada 4 lokasi. 

Pertandingan kategori endurance diadakan pada 3 Kabupaten yaitu Karo, Dairi, Simalungun dan kategori circuit yang merupakan puncak akan diadakan di Kabupaten Samosir pada tanggal 16 pada 17 November 2024 di Water Front Pangururan. 

Sebelumnya, pihak Pemkab Samosir bersama dengan pemprovsumengecek persiapan Aquabike Jetsky Championship 2024 di Zona 5 Waterfront Pangururan. 

Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekadakab) Samosir Marudut Tua Sitinjak bersama Direktur Komersial Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Troy Reza Warokka melakukan prosesi pembukaan container logistik. 

Sebelumnya juga dilakukan pemotongan tumpeng oleh Pj. Gubsu Agus Fatoni dengan harapan penyelenggaraan Aquabike 2024 berjalan sukses.

Pihak ITDC Troy Reza Warokka menyerahkan  plakat Aquabike 2024 kepada Pj. Gubsu Agus Fatoni, pihak beacukai dan Pemkab Samosir. 

"Semoga cuaca mendukung dan even ini  kita sambut dengan gembira dan meriah," kata Pj Gubsu Agus Fatoni beberapa waktu lalu. 

Ia juga mengutarakan, Sumatera Utara bersama kabupaten/ kota sudah sangat siap dalam penyelenggaraan Aquabike Jetsky World Championship 2024.  

Seluruh elemen pemerintah daerah dan provinsi bekerjasama juga mendukung dengan anggaran.  

Fatoni menyakini even bertaraf internasional ini akan mengangkat pariwisata danau toba dan akan semakin terkenal. 

Dapat meningkatkan perekonomian, karena langsung melibatkan pelaku UMKM dari masyarakat setempat juga akan menyerap tenaga kerja. Selama  even berlangsung,  kata Fatoni akan diisi dengan berbagai side even berupa pertunjukan seni budaya dan berbagai hiburan.