Perjalanan Karir Erni Ariyanti, Raih Suara Terbanyak Saat Pemilihan, Kini Pimpin DPRD Sumut

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Erni Ariyanti Sitorus akan dilantik untuk memimpin DPRD Sumut periode 2024-2029.

Politisi muda dari Partai Golkar ini punya catatan mentereng dalam peranan perempuan dan dominasi rekor suara terbanyak di legislatif Sumut. 

Erni Ariyanti memecahkan rekor suara terbanyak dengan perolehan 114.492 di antara seluruh caleg DPRD Sumut yang lolos periode 2024-2029.

Hingga Golkar akhirnya menunjuk dirinya sebagai Ketua DPRD Sumatra Utara (Sumut) periode 2024-2029.

Setelah resmi hasil paripurna nanti, maka Erni Ariyanti Sitorus mencatatkan sejarah sebagai perempuan kedua yang memimpin jabatan Ketua DPRD Sumut.

Erni Ariyanti menjadi simbol peran besar perempuan dalam politik yang sebelumnya pernah dijabat oleh Darmataksiah Ketua DPRD Sumut 2008-2009. 

Erni Ariyanti terdepan membawa Partai Golkar meraih kursi terbanyak dengan menempatkan 22 wakilnya di DPRD Sumut.

Golkar mengungguli PDIP yang jadi juara periode lalu, hanya mendapatkan 21 kursi.

Erni Ariyanti tidak ujug-ujug dipercaya Partai Golkar untuk memimpin DPRD Sumut.

Erni Ariyanti sebelumnya sudah pernah menjabat periode DPRD Sumut sebelumnya menjalankan fungsi legislatif di Sumut dengan lebih baik.

Pada Pemilu 2019, Erni yang kala itu baru pertama kali terjun di dunia politik Sumut.

Dia juga berhasil meraih suara banyak di wilayahnya yakni 89 ribu suara.

"Terima kasih banyak. Ini bukan hanya kemenangan saya, tetapi juga kemenangan bagi konstituen yang percaya pada visi dan misi yang saya perjuangkan," kata Erni Ariyanti Sitorus kepada Tribun Medan, Senin (4/11/2024). 

Dengan terpilihnya Erni, Partai Golkar telah memperkuat legitimasi kiprah perempuan di ranah legislatif Sumut. 

Surat keputusan resmi dikeluarkan oleh DPP Golkar melalui surat bernomor B- 391/DPP/Golkar/X/2024, yang diteken langsung oleh Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal Golkar pada 18 Oktober 2024.

Dalam isi surat yang diterima, Erni ditetapkan sebagai Pimpinan DPRD Provinsi Sumatra Utara untuk masa jabatan 2024-2029.

Surat ditandatangani Ketua DPP Golkar Bahlil serta Sekjen. 

"Sesuai dengan keputusan DPP Golkar, saya telah menerima surat penunjukan ini. Saat ini, suratnya sedang dalam proses di Sekretariat DPRD Sumut dan menunggu arahan dari DPD Golkar Sumut," ujar Erni Ariyanti Sitorus. 

Profil Erni Ariyanti Sitorus

Erni merupakan politisi muda Golkar berusia 34 tahun, lahir di Rantau Prapat pada 5 Oktober 1990.

Erni memiliki trah politik dari keluarga sebagai annak dari Khairuddin Syah Sitorus atau akrab disapa Buyung Sitorus.

Buyung Sitorus merupakan Bupati Labuhanbatu Utara (Labura) selama dua periode, yakni 2010-2015 dan 2016-2021.

Sekretaris DPRD Sumut, Zulkifli sebelumnya mengatakan penunjukan Ketua dan Wakil Ketua DPRD Sumut sementara, berdasarkan perolehan suara atau kursi terbanyak pada  Pemilihan Legislatif (Pileg) pada Pemilu 2024.

"Kursi terbanyak pertama adalah Partai Golkar dengan jumlah kursi 22 dan terbanyak kedua, adalah Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan dengan jumlah kursi 21," ucap Zulkifli dalam pelantikan 99 anggota DPRD Sumut masa jabatan 2024-2029, di Gedung Paripurna DPRD Sumut, Kota Medan, Rabu 17 September 2024 silam.

Erni Ariyanti Sitorus adalah putri Bupati Labuhanbatu Utara (Labura) dua periode yakni 2010-2015 dan 2016-2021, Khairuddin Syah Sitorus atau lebih dikenal dengan sapaan Buyung Sitorus.

Trah Buyung Sitorus diteruskan anak-anaknya di kancah politik Sumut dan nasional  

Putranya, Hendri Yanto Sitorus tampil di panggung politik lokal dengan menjadi bupati Labura periode 2021-2024.

Hendri Yanto Sitorus berpasangan dengan Samsul Tanjung menjadi calon tunggal di Pilkada Labura 2024-2029.  

Dua putrinya yakni Erni Ariyanti dan Trinovi Khairani yang maju dari Partai Golkar, memenangkan pertarungan politik untuk kursi legislatif pada Pemilu 2024 ini.

Erni Ariyanti yang menyandang status petahana melaju mulus untuk kursi DPRD Sumut di Dapil 6, sedangkan Trinovi Khairani lolos ke DPR RI dari Dapil II.

Perolehan suara Erni Ariyanti tak main-main.

Ia mendapat 114.492 suara, sekaligus mencatatkan dirinya sebagai top skor atau peraih suara tertinggi di antara seluruh caleg DPRD Sumut yang lolos periode 2024-2029 ini.

Peluang ini terbuka lebar setelah Golkar meraih kursi terbanyak dengan menempatkan 22 wakilnya di DPRD Sumut.

Sedangkan PDIP yang jadi juara periode lalu, cuma mendapatkan 21 kursi.

Sementara kemenangan politik Trinovi Khairani, putri bungsu Khairuddin Syah, juga tak kalah mentereng.

Ia lolos dari Dapil Sumut II yang meliputi 16 kabupaten dan 3 kota.

Wilayah yang masuk Sumut II yakni Labuhan Batu, Labuhan Batu Selatan, Padanglawas Utara, Mandailing Natal, Gunungsitoli, Nias, Nias Utara, Nias Selatan dan Nias Barat.

Kemudian Toba, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Samosir, Kota Sibolga, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, Padangsidempuan, Padang Lawas.

Dari total alokasi 10 kursi di Dapil Sumut II, Trinovi Kharani mendapat kursi terakhir.

Perolehan suaranya mencapai 99.419. Ia berhasil menyingkirkan koleganya sesama kader Golkar, mantan Bupati Tapanuli Selatan 2 periode yakni Syahrul M Pasaribu yang mendapat 98.586 suara.

Sebaran suara yang diperoleh Trinovi cukup menarik. Ia cuma panen suara dari dari 1 wilayah, yakni Labura.

Di kampung halamannya itu, Trinovi mendulang 87.116 suara atau hampir 90 persen dari total perolehan suaranya.

Dua wilayah lain yang menjadi penopang pundi-pundi suara bagi Trinovi dalah Labuhanbatu 7.695 dan Labuhanbatu Selatan 1.801.

Sisanya, perolehan suara Trinovi cuma berkisar 3 digit. Bahkan di 10 daerah suaranya cuma di angka puluhan.

Tingginya suara Trinovi di Labura memang sempat memunculkan isu miring tentang dugaan penggelembungan suara di Labura.

(Dyk/Tribun-Medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan