Bayi Tewas Diduga Dianiaya, Orangtuanya Bawa Mayat Korban selama Tiga Hari di Kereta Dorong

Polisi pun bertanya mengapa wanita itu terus mendorong tubuh putrinya di kursi dorong.

"Saya patah hati karena dia telah tiada," ungkap wanita itu.

"Dia adalah satu-satunya hal yang membuat saya terus hidup."

"Saya merasa ingin menghabiskan beberapa hari terakhir bersamanya," tambahnya.

Sementara itu, Jeff membantah telah melukai gadis kecil itu.

Dia juga mengaku telah mencoba memberikan RJP pada bayi tersebut.

Pria itu memberikan pernyataan yang telah disiapkannya kepada polisi.

Dia mengatakan bahwa dia telah melihat memar di tubuh gadis kecil itu sebelum kematiannya.

Namun, Gleason-Mitchell mengatakan kepadanya untuk tidak khawatir.

Gleason-Mitchell menyebut pernyataan versi Jeff sebagai sebuah kebohongan.

Pasangan itu menyangkal telah membunuh Isabella antara tanggal 26 Juni dan 30 Juni tahun lalu.

Namun, wanita itu mengakui menyebabkan atau membiarkan kematian seorang anak.

Dia terdakwa dengan dua pelanggaran kekejaman terhadap anak.

Saat ini, persidangan tentang kasus ini masih berlanjut.

(mag/Vania Elisha/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan