Sumut Terkini

Jalan Sidikalang-Dolok Sanggul Sudah Bisa Dilalui Kendaraan Roda 2 dan Roda 4 Melewati Rumah Warga

Kapolres Dairi, AKBP Agus Bahari jalan lintas tersebut hanya bisa dilalui kendaraan roda 2 dan roda 4 saja dengan melintasi tanah milik warga.

HO
Kondisi jalan yang sudah bisa dilalui kendaraan roda 2 maupun roda 4 dengan melintasi tanah milik warga di dekat jalan amblas. 

TRIBUN-MEDAN.COM, SIDIKALANG- Jalan Nasional yang menghubungkan antara Kota Sidikalang dengan Dolok Sanggul, tepatnya di Kecamatan Parbuluan Kabupaten Dairi kini sudah bisa dilalui kendaraan.

Kapolres Dairi, AKBP Agus Bahari jalan lintas tersebut hanya bisa dilalui kendaraan roda 2 dan roda 4 saja dengan melintasi tanah milik warga.

"Sudah bisa dilalui roda 2 dan roda 4 seperti mobil pribadi dan angkutan antar kota, dengan melalui jalan yang disediakan oleh warga, " ujarnya, Senin (21/10/2024).

Akan tetapi, jalan tersebut tidak bisa dilalui kendaraan besar seperti truk dan bus. Hal itu dikarenakan konstruksi jalan yang masih dianggap belum kuat untuk menahan bobot berat dari kendaraan besar itu.

"Kalau seperti truk belum bisa. Belum berani kita untuk diarahkan melintasi jalan itu, " sebutnya.

Sementara itu, proses penimbunan jalan yang sempat amblas masih dalam tahap proses pengerjaan oleh Balai Jalan Nasional Kota Medan.

Diberitakan sebelumnya, Jalan Lintas Sidikalang - Dolok Sanggul tepatnya di Desa Parbuluan 4 Kecamatan Parbuluan putus total akibat jalan yang amblas, Jumat (11/10/2024).

Dalam keterangan resmi Polres Dairi, Kapolsek Parbuluan, Iptu Kornel Situmorang mengatakan, jalan tersebut amblas usai tergerus longsor susulan akibat curah hujan yang tinggi.

"Jalan Lintas Sidikalang - Dolok Sanggul amblas dan putus total akibat hujan deras secara terus menerus, sehingga menyebabkan longsor di badan jalan," ujarnya.

Dirinya meminta kepada seluruh pengendara untuk tidak memaksakan melewati jalan lintas tersebut, karena dapat membahayakan keselamatan para pengendara.

Adapun jalan alternatif yang bisa dilalui yakni melintasi jalur dari arah Pangiringgan tembus ke simpang PLTA. Begitu pula dari Toba menuju Kota Sidikalang.

"Jadi saat dilokasi tadi, setiap pengendara baik roda dua kita imbau untuk tidak di paksakan untuk melintas karena kondisi jalannya ambles atau putus total, sebaiknya kepada pengguna jalan yang menuju Toba agar mengunakan jalan alternatif dari simpang PLTA menuju pangiringgan dan juga yang menuju Sidikalang agar melintas dari pangiringgan tembus ke simpang PLTA, " katanya.

(Cr7/tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved