Berita Viral

FAKTA Baru Kasus Meninggalnya Rusman Maralen Situngkir, Muncul Isu Perselingkuhan dan Klaim Asuransi

Rusman Maralen Situngkir tewas setelah diduga dibunuh oleh istrinya sendiri bernama Dr Tiromsi Sitanggang (61) yang merupakan seorang dosen.

Editor: AbdiTumanggor
Tribun Medan
Rusman Maralen Situngkir tewas setelah diduga dibunuh oleh istrinya sendiri bernama Dr Tiromsi Sitanggang (61) yang merupakan seorang dosen sekaligus notaris. (TRIBUN MEDAN) 

TRIBUN-MEDAN.COM - Mencuat kabar baru terkait penyebab meninggalnya Rusman Maralen Situngkir (61).

Rusman Maralen Situngkir tewas setelah diduga dibunuh oleh istrinya sendiri bernama Dr Tiromsi Sitanggang (61) yang merupakan seorang dosen sekaligus notaris.

Menurut adik kandung korban, Saurman Situngkir, semasa hidupnya almarhum dikenal sebagai sosok yang baik hati semasa hidupnya.

"Si korban ini yang paling baik di keluarga kami, dia bertetangga pun baik," kata Saurman kepada Tribun-medan, Kamis (19/9/2024).

Ia mengatakan bahwa, almarhum juga turut membantu membiayai sekolahnya hingga sarjana. "Dia menyekolahkan saya, sering ngasih saya jajan dulu,"sebutnya.

Saurman mengaku, sangat kehilangan abangnya setelah pembunuhan yang diduga dilakukan oleh kakak iparnya.

"Sudah pasti kehilangan, waktu meninggal itu saya menjerit-jerit. Kesannya abang itu tidak pernah marah dengan kita, selalu membantu keluarga, selalu support," ucapnya.

Dr Tiromsi Sitanggang, pelaku pembunuhan terhadap suaminya sendiri di Jalan Gaperta, Kecamatan Medan Helvetia, pada 22 Maret 2024 silam, Selasa (17/9/2024).
Dr Tiromsi Sitanggang, pelaku pembunuhan terhadap suaminya sendiri di Jalan Gaperta, Kecamatan Medan Helvetia, pada 22 Maret 2024 silam. (TRIBUN MEDAN/ALFIANSYAH )

Rekayasa Kasus

Polisi telah menangkap dan menjadikan sang istri, Dr Tiromsi Sitanggang (61), warga Jalan Gaperta, Kecamatan Medan Helvetia, sebagai tersangka.

Tiromsi Sitanggang yang merupakan seorang dosen di perguruan tinggi swasta di Medan dan juga seorang notaris itu diduga membunuh suaminya sendiri yang bernama Rusman Maralen Situngkir (61).

Menurut Kapolsek Medan Helvetia, Kompol Alexander Putra Piliang, kasus pembunuhan tersebut terjadi di rumah mereka, pada 22 Maret 2024 silam.

Katanya, pelaku sempat merekayasa kasus kasus pembunuhan terhadap dengan menyebut bahwa suaminya tewas karena kecelakaan.

"Korban ini awalnya melapor bahwa suaminya ini meninggal karena kecelakaan, dan sempat dibawa ke rumah sakit," kata Alex kepada Tribun-medan, Selasa (17/9/2024).

Ia mengatakan bahwa, petugas sempat curiga dengan laporan tersebut lantaran tidak ada menemukan tanda-tanda bekas kecelakaan di lokasi yang dimaksud.

Lalu, ketika petugas hendak melakukan pemeriksaan terhadap jenazah korban, sang istri langsung membawa korban ke kampung halamannya di Sidikalang, Dairi.

Namun, setibanya di kampung halaman pihak keluarga korban merasa curiga dan menduga adanya kejanggalan dalam meninggalnya korban.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved