PILU Wanita Ini Disekap Sejak Tahun 2019, Dijadikan Pemuas Nafsu Hingga Hamil Oleh Sang Pacar

TRIBUN-MEDAN.com - Pilu wanita ini disekap sejak tahun 2019.

Ia dijadikan pemuas nafsu hingga hamil oleh sang pacar.

Viral di media sosial, kisah seorang wanita di Polandia yang disekap pacarnya bertahun-tahun dan dijadikan pemuas hingga hamil

Baca juga: Kalapas Perempuan Medan Gandeng Tim Pers Kanwil Kumham Sumut untuk Perkuat Media Relations

Dari penuturannya, wanita berusia 30 tahun ini memulai kencan dengan seorang pria di aplikasi jodoh.

Bukannya kasih sayang yang dia dapat, tapi justru siksaan yang seolah tak ada henti-hentinya.

Wanita yang tak disebutkan identitasnya tersebut disekap oleh pacarnya di sebuah gudang.

Gudang itu digambarkan lebih mirip kandang hewan yang tak layak untuk ditinggali seorang manusia.

Si wanita disekap sejak tahun 2019 silam, dilansir TribunnewsMaker dari KhaoSod, Senin (9/9/2024).

Baca juga: VIDEO Masinton Pasaribu Ngamuk ke KPU RI Saat Rapat di DPR, Pendaftaran Pilkada Tapteng Diterima

Itu berarti, dia di dalam gudang sudah lebih dari empat tahun.

Hal ini mempengaruhi kondisi mental si wanita yang kabarnya makin memburuk dan sulit untuk dipulihkan lagi.

Menurut polisi yang bertugas, pacar si wanita itu bernama Mateusz J.

Pria 35 tahun itu menyandera pacarnya di gudang yang bahkan tidak ada kamar mandi di dalamnya.

Bahkan sinar matahari pun tidak bisa mencapai ruangan pengap itu karena jendelanya terhalang batu bata di luarnya.

Selama dalam masa penyanderaan, Mateusz menyiksa pacarnya hingga tubuhnya memar dan tidak berdaya.

Lebih parahnya, Mateusz memperkosa pacarnya hingga hamil.

Sehari-hari, Mateusz mengunci pacarnya di dalam gudang pertanian milik keluarganya itu.

Sesekali, Mateusz membawa keluar pacarnya namun ditutupi kerudung dan menutupi matanya.

Jika tuntutannya tak dipenuhi, dia akan menyerang pacarnya itu dengan brutal.

Baca juga: Kemenkumham Sumut dan UMSU Berkolaborasi Kembangkan SDM dan Inovasi Hukum

Akhirnya aksi keji Mateusz terbongkar dan polisi Polandia telah menangkapnya.

Penangkapan dilakukan pada awal September 2024 setelah si wanita dibawa ke rumah sakit.

Saat itu, si wanita menerima perawatan untuk dislokasi bahu.

Pihak rumah sakit curiga dengan wajah si wanita yang penuh memar seperti bekas dianiaya.

Wanita tersebut lalu memberanikan diri untuk melaporkan pacarnya ke polisi berkat bantuan dari rumah sakit.

Setelah polisi melakukan interogasi, Mateusz menolak semua tuduhan.

Namun polisi langsung melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mendapatkan segala buktinya.

Jika Mateusz memang bersalah, dia terancam hukuman maksimal 25 tahun penjara.

Baca juga: Guru Besar PT Sumut Minta Hakim Objektif Putuskan Perkara Kecurangan Seleksi PPPK Langkat

Usut punya usut, si wanita itu ternyata pernah hamil dan melahirkan di tengah-tengah masa penyanderaan.

Dia saat itu dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan proses persalinan.

Bayi yang dilahirkan kemudian diberikan ke orang lain untuk diadopsi.

Kini setelah terselamatkan dari neraka selama 5 tahun belakangan, si wanita masih harus menjalani operasi rektum akibat kerap disikap dan dijadikan pemuas.

(*/tribun-medan.com) 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan