Apa Itu Topan Yagi yang Memporakporandakan Vietnam, Akankah Sampai di Indonesia?

TRIBUN-MEDAN.COM,- Fenomena topan Yagi yang melanda kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara menjadi pembahasan serius akhir-akhir ini.

Sebab, dampak dari hantaman topan Yagi ini sudah merenggut nyawa.

Misalnya saja di Filipina.

Dikutip dari Kompas.com, ada 20 orang yang sudah dilaporkan meninggal dunia akibat dampak topan Yagi ini.

Baca juga: Apa Itu Chattra yang Kini Jadi Polemik di Borobudur

Sementara di China bagian selatan, dilaporkan empat orang tewas.

Dan di Vietnam, topan Yagi merobohkan sebuah jematan.

Lantas, apa sih topan Yagi ini?

Topan Yagi

Topan Yagi adalah badai paling kuat yang dikenal sebagai Badai Tropis Enteng.

Meski disebut demikian, fenomena alam ini dapat merusak segala sesuatu yang dilintasinya.

Dikutip dari Wikipedia, Yagi dalam bahasa Jepang berarti 'kambing'.

Baca juga: Awan Tsunami atau Awan Arcus Muncul di Indonesia, Apakah Berbahaya?

sejak awal September 2024, topan Yagi bergerak dengan kecepatan 200 kilometer per jam merenggut nyawa 127 orang di Vietnam Utara.

Bahkan, tipan Yagi juga merusak Pulau Hainan, destinasi primadona di China.

Akankan Topan Yagi Sampai ke Indonesia?

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengatakan, topan Yagi tidak akan sampai ke Indonesia meski beberapa negara tetangga terdampak siklon ini.

Ia menjelaskan, Indonesia tidak akan dilanda topan Yagi karena pengaruh pergerakan angin timuran.

Adapun, angin timuran adalah rata-rata angin yang bertiup dari arah timur hingga tenggara dan bergerak pada April-Oktober setiap tahunnya.