Soal Kelompok Remaja Tawuran di Jalan Menteng Medan, Kepling Imbauan Warga Tak Terprovokasi

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Dua kelompok remaja terlibat tawuran dan bikin warga di Jalan Medan Tenggara, Kecamatan Medan Denai, resah.

Menurut Kepala Lingkungan IV, Rudi Manurung, para remaja bermotor ini memang sering melintas di kawasan tersebut.

"Kalau lewat kan ibaratnya hanya sekadar lewat mereka, nggak sampai gimana kali. Mungkin cuma cari perhatian," kata Rudi kepada Tribun-medan, Rabu (11/9/2024).

Ia mengimbau kepada masyarakatnya, agar tidak terprovokasi dengan aksi para remaja yang bikin onar tersebut.

"Saya sampaikan sama warga jangan diladeni. Nanti mereka makin beringas, cari aman saja," sebutnya.

Katanya, sejauh ini para kelompok remaja yang sering tawuran ini belum ada yang sempat menyerang warganya.

"Sejauh ini belum ada warga yang diserang, mereka cuma lewat saja," ucapnya.

Sebelumnya, Warga di Jalan Medan Tenggara (Menteng), Kecamatan Medan Denai, mengaku resah dengan ulah para remaja yang melakukan aksi tawuran.

Menurut salah seorang warga, Wiwik, aksi tawuran para remaja yang sempat viral di media sosial tersebut terjadi, pada Rabu (28/8/2024) sekira pukul 02.40 WIB.

"Kejadiannya sekitar dua Minggu yang lalu, anak-anak remaja itu bikin onar di depan. Karena ada ribut-ribut jadi warga terbangun," kata Wiwik kepada Tribun-medan, Rabu (11/9/2024).

Katanya, para remaja tersebut saling serang di tengah jalan dan tidak menghiraukan para warga yang bermukim di kawasan tersebut.

"Saling serang mereka, pakai batu, senjata tajam sama kayu, teriak-teriak," sebutnya.

Wiwik menjelaskan, aksi para remaja yang bikin onar ini pun membuat para warga tidak tenang.

"Iya nggak tenang kami di sini, lagi istirahat tiba-tiba ada yang bikin onar. Entah anak-anak dari mana itu, geng motor sepertinya," ucapnya.

Lebih lanjut, ia pun berharap kepada pihak kepolisian agar meningkatkan lagi patroli di malam hari untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat.

"Semogalah polisi bisa meningkatkan patroli, apa lagi di sini memang jalan lintas mereka. Maunya ditangkapi semuanya itu di masukan ke penjara," katanya dengan nada kesal.

(Cr11/tribun-medan.com) 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan