Kasus Sekuriti Dikeroyok Petugas Dishub Medan, Polisi: Kedua Belah Pihak Tak Hadir dalam Pemeriksaan

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Sejumlah personel Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan dilaporkan atas kasus pengeroyokan terhadap sekuriti Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3AP) bernama Ramdanisyah Pulungan.

Kini, kasus pengeroyokan tersebut masih ditangani oleh penyidik Polsek Medan Baru.

Menurut Kanit Reskrim Polsek Medan Baru, Iptu Dian P Simangunsong, pihaknya telah menjadwalkan pemanggilan terhadap kedua belah pihak pada hari ini, Senin (2/9/2024).

Namun, kedua belah pihak tidak ada yang hadir.

"Hari ini rencananya pemeriksaan, tapi mereka nggak ada yang datang," kata Dian kepada Tribun-medan, Senin (2/9/2024).

Ia mengatakan bahwa, pemanggilan terhadap kedua belah pihak ini rencananya untuk dilakukan pemeriksaan dan selanjutnya mediasi.

"Jadi nanti kita buat lagi panggilan berikutnya," sebutnya.

Dian menyampaikan, jika tidak ada titik terang pihaknya akan melakukan gelar perkara kembali terhadap laporan pengeroyokan tersebut.

Dikatakannya, sampai saat ini polisi belum ada menetapkan status tersangka dalam perkara yang sempat viral itu.

"Nanti akan kita panggil lagi, kalau nggak juga baru lah kita gelar lagi nanti kasusnya. Belum ada penetapan tersangka," ungkapnya.

Sebelumnya, keributan antara sejumlah petugas Dinas Perhubungan kota Medan dengan sekuriti Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3AP) berbuntut panjang. 

Ramdanisyah Pulungan, komandan regu (Danru) sekuriti Dinas P3AP melaporkan penganiayaan yang dialami ke polisi. 

"Sudah saya laporkan kan ke Polsek Medan baru," kata Ramdan, Selasa (13/8/2024). 

Ada pun laporan Ramdan sesuai Nomor : STTLP/726/VIII/2024/SP/2024. Dalam laporannya Ramdan melaporkan tindakan pengeroyokan yang dialaminya. 

Keributan antara sejumlah petugas Dinas Perhubungan Medan dengan Ramdan terjadi di jalan Iskandar Muda, Kota Medan  pada Selasa (13/8/2024).