Berita Viral
SOSOK Mama Muda Antarkan Anaknya Untuk Dicabuli Kepala Sekolah, Berkedok Ritual Penyucian Diri
Iibu kandung E mengajak T ke rumah J untuk melakukan ritual mensucikan. Korban kemudian berangkat ke rumah J bersama ibu kandungnya.
TRIBUN-MEDAN.com - Inilah sosok mama muda antarkan anaknya untuk dicabuli kepala sekolah.
Berkedok ritual penyucian diri, remaja wanita itu dicabuli berkali-kali oleh pelaku.
Kepolisian Resor (Polres) Sumenep, Jawa Timur menangkap seorang pria berinisial J (41) atas kasus persetubuhan dan pencabulan terhadap anak di bawah umur berinisial T (13).
Baca juga: SOSOK Lionel Louis Yosef Pailah Pelajar SMP yang Lukisannya Diterima Paus Fransiskus: Anugerah
Dikutip Tribun-medan.com dari Kompas.com, pria yang yang berprofesi sebagai kepala sekolah dan berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) itu gelap mata dan tak bisa mengontrol birahinya. Pencabulan terhadap T dilakukan hingga lima kali.
"Pelaku yang merupakan Kepala Sekolah Dasar, diamankan anggota Polres Sumenep pada hari Kamis tanggal 29 Agustus 2024 sekira pukul 15.00 WIB, di rumahnya, Sumenep," kata Kepala Sub-Bagian Hubungan Masyarakat Polres Sumenep AKP Widiarti saat dihubungi, Minggu (1/9/2024).
Awal mula kasus pencabulan
Widiarti menjelaskan, peristiwa pencabulan itu bermula sejak Februari 2024 lalu saat T sedang berada di rumahnya.
Saat itu, ibu kandung E mengajak T ke rumah J untuk melakukan ritual mensucikan.
Korban kemudian berangkat ke rumah J bersama ibu kandungnya.
Saat tiba di rumah J, korban disuruh masuk oleh E ke rumah milik J yang berada di sebuah daerah di Sumenep, sedangkan E menunggu di luar rumah.
Setelah korban masuk ke dalam rumah milik J, korban disuruh membuka pakaian oleh J, setelah itu J langsung melakukan hubungan badan dengan korban.
"Setelah selesai, korban disuruh keluar rumah dan langsung pulang bersama E," ungkap Widiarti.
Baca juga: SOSOK I Nyoman Gde Antara Eks Rektor Udayana, Meninggal Usai Divonis tak Bersalah, Sempat Ditahan
Selanjutnya, pada Jumat (16/2/2024), korban kembali diantarkan ke rumah pelaku, oleh E.
Tujuan ibu kandung mengantar anaknya ke rumah J lagi-lagi dengan alasan sebagai ritual mensucikan.
Peristiwa pencabulan itu berlanjut hingga Juni 2024 di salah satu hotel yang terletak di wilayah Surabaya. Di sana persetubuhan yang dilakukan J dilakukan sebanyak tiga kali.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/ilustrasi-pemerkosaan-pencabulan-rudapaksa_20170527_100058.jpg)