Berita Viral
NASIB Yulianti Jadi Korban Kepala Desa, Beli Tanah Rp 800 Juta, Syok Ketemu Pemilik Aslinya
Seorang wanita menjadi korban penipuan kepala desa. Ia kehilangan Rp 800 juta setelah mengetahui bahwa pemilik asli tanah bukan kepala desa.
Aksi keduanya baru terungkap saat korban hendak melakukan pencairan pembebasan lahan untuk jalan Tol Semarang Demak karena lahan itu terdampak.
Namun ternyata tanah yang dibeli korban itu merupakan milik orang lain dan sudah ada SHM dengan nomor 00137 .
"Uang ganti untung sebesar Rp 1,4 miliar ini justru diterima orang lain dalam hal ini pemilik tanah yang sah atau resmi. Karena yang bersangkutan mempunyai alas hak berupa sertifikat," ungkapnya.
Saat melakukan penyelidikan, Polrestabes Semarang juga berkoordinasi Kantor BPN Kabupaten Demak.
Hasilnya tanah tersebut memang sudah bersertifikat atas nama orang lain.
"Dengan dasar itu, si pembeli awal yang membeli tanah tersebut dengan harga Rp800 juta komplain. Sehingga terjadilah pelaporan karena setiap diminta pengembalian uang yang bersangkutan hanya menjanjikan saja," sambungnya.
Sementara itu, tersangka Tiyari mengaku tanah yang dijual kepada korban ialah tanah milik saudaranya. Dia juga menyuruh Agus untuk menerbitkan surat tanah C desa.
"Saya beri uang Agus Rp 150 juta sebagai jasa, karena dia sering bantu saya. Kerja saya memang membebaskan lahan," aku Tiyari.
Atas perbuatannya, keduanya dijerat kasus Tindak Pidana Penipuan atau Penggelapan Jo Turut serta membantu kejahatan sesuai unsur pasal 378 KUHPidana atau Pasal 372 KUHP JO pasal 55 ayat (1) KUHP dengan ancaman hukuman empat tahun penjara.
Penipuan properti di Surabaya juga belakangan menjadi perbincangan di media sosial.
Apes nasib Nanik dan puluhan warga Surabaya lainnya karena promo angsuran rumah sebesar Rp 900 ribu.
Kecurigaan atas penipuan tersebut terjadi setelah Nanik dan puluhan warga mengetahui lokasi perumahan pindah.
Para warga merasa curiga perumahan yang awalnya disebut akan dibangun di Surabaya itu tiba-tiba pindah lokasi.
Pemindahan lokasi perumahan itu ada di Madura, Jawa Timur.
Alhasil, puluhan warga langsung mendadak protes dengan kondisi tersebut.
| GELAGAT Alex Iskandar Ikut Cari Jasad Bocah Alvaro Padahal Pelaku Pembunuhan, Akal-Akalan Ayah Tiri |
|
|---|
| NASIB Darma Washington Munthe Kritik Penyaluran BLT Agar Lebih Baik Malah Kini Muncul Minta Maaf |
|
|---|
| Mantan Istri Diisukan Selingkuh, Virgoun Diduga Sindir Inara Rusli, Singgung Kedok Agama |
|
|---|
| NASIB Karyawan Koperasi Asal Simalungun Bakar Rumah Nasabahnya di Wonogiri, Kini Ditangkap |
|
|---|
| PILU Penjaga Kantin di Bogor Dibunuh Tetangga yang Gelapkan Tabungannya, 2 Tahun Nabung Untuk Umrah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Seorang-wanita-menjadi-korban-penipuan-kepala-desa.jpg)