Berita Viral
TONI RM Sindir Keras Polda Jabar, Nilai Sudirman Diperlakukan Beda dari 6 Terpidana Kasus Vina
Toni RM memberikan sindiran keras Polda Jabar. Ia menilai jika Sudirman diperlakukan berbeda dengan 6 terpidana lain.
"Bukan, justru sebaliknya. Sudirman ini dibutuhkan oleh keluarga dan pengacara para terpidana untuk melakukan upaya PK," kata Toni.
Diungkap Toni, ia malah melihat Sudirman adalah kunci kebenaran di kasus Vina.
Karena jika Sudirman kembali ke Lapas Cirebon, maka ada kemungkinan Sudirman berbicara ke keluarganya dan media soal kasus Vina.
"Justru saya melihat sebaliknya. Sudirman tidak dikembalikan ke lapas, saya menilai penyidik Polda Jabar ini ketakutan. Kenapa? karena kalau Sudirman dikembalikan ke lapas, nanti akan mudah ditemui keluarga, wartawan sehingga terungkap lah sebenarnya apa yang terjadi," ujar Toni.
Lantaran hal tersebut, Toni pun menyindir nyali Polda Jabar yang menurutnya tengah ketar-ketir.
"Akan terungkap selama di Polda Jabar Sudirman diapain, terbongkar semua. Saya menilainya penyidik Polda Jabar ketakutan mengembalikan Sudirman ke lapas," imbuh Toni.
Sebelumnya, politisi Dedi Mulyadi membocorkan nasib Sudirman yang ditahan di Polda Jabar.
Berdasarkan informasi yang diterima Dedi Mulyadi, Sudirman dapat fasilitas super nyaman di dalam bui kendati berstatus sebagai terpidana kasus pembunuhan.
"Sudirman enak kayaknya sekarang yah. Kayaknya tempatnya bagus Sudirman mah, beda," ungkap Dedi Mulyadi saat berbincang dengan Aldi di kanal Youtube-nya.
Tak cuma tempat yang nyaman, Sudirman konon juga diberikan handphone selama berada di penjara.
"Tempat tidurnya bagus Sudirman mah. Pakai handphone bagus, punya uang, wajahnya juga glowing sekarang. Lebih glowing dibanding kamu," pungkas Dedi Mulyadi.
Kendati demikian, pihak Polda Jabar hingga kini belum mengurai alasan soal Sudirman yang belum dikembalikan ke Lapas Cirebon.
(*/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com
| POLISI Sita Pakaian AKBP Basuki dan Levi di Kos, Barang Bukti Ungkap Penyebab Kematian Dosen Untag |
|
|---|
| KASUS KEMATIAN Bocah RAF Diduga Dianiaya Ibu Tiri, Ayah Sebut Jatuh Kamar Mandi, Ibu Kandung Curiga |
|
|---|
| ANIES Sentil Universitas Oxford Tak Cantumkan Nama Peneliti Indonesia Soal Temuan Rafflesia Hasselti |
|
|---|
| REKOMENDASI Penutupan PT TPL dan PT GRUTI: Upaya Menjaga Kesejahteraan Masyarakat dan Lingkungan |
|
|---|
| FAKTA BARU Kematian Alvaro, Bocah 6 Tahun Diculik di Masjid lalu Dibekap oleh Ayah Tiri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/TONI-RM-Sindir-Keras-Polda-Jabar-Nilai-Sudirman-Diperlakukan-Beda-dari-6-Terpidana-Kasus-Vina.jpg)