Berita Medan

Pengerjaan Fisik Underpass HM Yamin Baru Selesai 50 Persen, Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

Menurut Bobby Nasution, proyek underpass yang pertama kali menggunakan APBD Kota Medan ini  ditargetkan selesai akhir tahun 2024. 

Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Ayu Prasandi
HO
Sejumlah pekerja proyek sedang bekerja menyelesaikan proyek underpass HM Yamin, Minggu (11/8/2024).  Menurut Wali Kota Medan, pengerjaan fisik yang sudah dilakukan baru mencapai 50 persen.  

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan, pengerjaan fisik underpass jalan HM Yamin sudah selesai 50 persen.

Menurut Bobby Nasution, proyek underpass yang pertama kali menggunakan APBD Kota Medan ini  ditargetkan selesai akhir tahun 2024. 

Dikatakan Bobby Nasution, underpass yang dibangun di simpang jalan Jawa- Gaharu ini memiliki panjang 426 meter dan lebar 10 meter.

"Pengerjaan  fisik revitalisasi HM Yamin ini sudah selesai sebanyak 50 persen.  Saat ini untuk pengerjaanya sudah tahap penggalian tanah existing," jelasnya, Minggu (11/8/2024).

Selain pengerjaan penggalian tanah existing, pengerjaan fisik  underpass yang sedang dikerjakan ialah penghamparan timbunan berbutir.

"Untuk pengecoran lantai kerja dan perakitan besi badan jalan juga sedang dikerjakan," ucapnya.

Dijelaskan Bobby, underpass ini dibangun untuk mengurangi kemacetan arus lalu lintas.

"Mudah-mudahan proyek ini pengerjaanya selesai tepat waktu. Dan pembangunan ini bisa bermanfaat untuk masyarakat," jelasnya.

Sementara itu, pantauan Tribun Medan, Minggu (11/8/2024). simpang jalan Jawa-Gaharu masih ditutup total. Bahkan area pengerjaanya masih dipagari dengan seng.

Ada sejumlah alat berat seperti kontraktor beserta petugasnya yang sedang bekerja. Beberapa  bahan  bangunan juga masih tersusun rapi di area tersebut. 

Sementara itu, dari postingan instagram Bobby Nasution @bobbynst terlihat untuk bagian  keluar underpass sudah hampir selesai dibangun.

Hanya saja, untuk bagian tengah, masih belum sepenuhnya selesai.  Terlihat ada tiga alat berat seperti kontraktor yang diturunkan.

Tiga kontraktor itu terlihat ada yang sedang menggali, menimbun dan mengeruk tanah. Namun para pekerja yang cukup banyak itu terlihat sibuk sedang mengerjakan tugasnya masing-masing.

Untuk diketahui,  menurut Kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Kontruksi, Topan Obaja Ginting mengatakan, proyek underpass H.M. Yamin ini menggunakan dana APBD Pemko Medan sebesar Rp170 miliar.

Topan menegaskan proyek ini merupakan Underpass kedua yang ada di Kota Medan. Namun underpass pertama yang dibangun menggunakan anggaran Ful APBD Pemko Medan.

(cr5/tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved