Berita Nasional

Diliris 17 Agustus, Inilah Bocoran BBM Baru Pengganti Pertalite, Yakin Bisa Menghemat Uang Negara

Pemerintah bersama akan mengeluarkan BBM jenis baru pada bulan Agustus 2024 ini sebagai pengganti Pertalite.

Kolase Tribun Medan
Ilustrasi BBM dan Presiden Jokowi 

Penggunaan bioetanol dapat mengurangi emisi gas CO secara signifikan. Bioetanol bisa dipakai langsung sebagai BBM atau dicampurkan ke dalam premium sebagai aditif dengan perbandingan tertentu (Gasohol atau Gasolin alcohol), jika dicampurkan ke bensin maka bioetanol bisa meningkatkan angka oktan secara signifikan.

Lalu, campuran 10 persen bioetanol ke dalam bensin akan menaikkan angka oktan premium menjadi setara dengan Pertamax (angka oktan 91).

Biaya produksi bioetanol juga relatif lebih rendah, karena dapat dibuat oleh siapa saja termasuk UMKM dan industri rumah tangga.

Teknologi pembuatan bioetanol juga tergolong low technology sehingga masyarakat awam dengan pendidikan terbatas dapat membuat bioetanol secara mandiri.

Sebelum Indonesia, sudah banyak negara di dunia yang memakai bahan bakar jenis ini. Sebagai contoh China yang sudah merilis kebijakan untuk mewajibkan penggunaan etanol di seluruh wilayah pemerintahannya pada Januari 2020, namun ada kendala akibat penolakan dari pengusaha lokal, ongkos produksi etanol yang tinggi, dan terbatasnya bahan baku.

Berbeda dengan China, Amerika Serikat (AS) dan Brazil merupakan negara yang sukses menerapkan etanol sebagai komponen wajib dalam campuran bahan bakar kendaraan. Keduanya juga merupakan negara dengan tingkat produksi etanol tertinggi di dunia

(*/ Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram Twitter dan WA Channel

Sumber: Tribunnews
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved