Peparnas 2024
Terkendala Kebutuhan Nutrisi Jelang Peparnas 2024, Angkat Berat NPCI Sumut Optimistis Target 5 Emas
Pelatih angkat berat NPCI Sumut, Syafruddin Sinaga mengatakan bahwa saat ini persiapan yang dilakukan timnya sudah hampir matang.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Cabang olahraga (cabor) angkat berat National Paralympic Committe Indonesia (NPCI) Provinsi Sumatera Utara terus memaksimalkan persiapan jelang menghadapi Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) Solo 2024 mendatang.
Pelatih angkat berat NPCI Sumut, Syafruddin Sinaga mengatakan bahwa saat ini persiapan yang dilakukan timnya sudah hampir matang.
Dengan begitu dirinya memastikan para atlet binaannya sudah siap untuk tampil di pesta olahraga disabilitas Indonesia tersebut.
"Alhamdulillah persiapan kita sudah dilakukan mulai tahun 2022 sampai saat ini atlet-atlet angkat berat siap berlaga di Peparnas Solo," terang Sadruddin Sinaga, Rabu (31/7/2024).
Dengan persiapan yang hampir matang tersebut, Sadruddin mengaku optimistis bisa meraih lima medali emas pada Peparnas 2024 mendatang.
"Insyaallah kita targetkan lima emas dari putra dan putri," tuturnya.
Di sisi lain, meskipun persiapan timnya nyaris matas, Sadruddin mengaku ada beberapa kendala yang saat ini mereka alami. Kendala tersebut, dikatakannya seperti kebutuhan nutrisi atlet yang belum maksimal.
"Kebutuhan atlet kita ini untuk suplemen atau nutrisi mengalami kendala. Nutrisi untuk atlet yang dibutuhkan sehari-hari saja yang saat ini kita butuhkan," ujarnya.
Jelang tampil di Pekan Olahraga Disabilitas tersebut, tim angkat berat NPCI Sumut telah menyiapkan 12 atlet yang terdiri 8 atlet masuk dalam TC pelatda dan 4 atlet non-pelatda.
Di mana para atlet tersebut saat ini terus berlatih memaksimalkan persiapan di Gedung NPCI Sumut, Kota Medan.
"Kalau sekarang ini kita fokus pada pra pertandingan, dan teknik," pungkasnya.
Perlu diketahui, Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) Solo itu rencananya akan digelar pada 6-13 Oktober 2024.
Di mana sebelumnya, event olahraga disabilitas itu sebenarnya akan dilaksanakan di Aceh dan Sumut. Hanya saja akibat keterbatasan sarana dan prasarana yang dapat menunjang kebutuhan atlet disabilitas, maka event tersebut pun akhirnya berpindah ke Solo.
Hal ini mengingat Solo memiliki fasilitas yang cukup memadai dalam menunjang kelancaran pertandingan disabilitas.
(Cr29/tribun-medan.com)
| Usai Raih Emas di Peparnas, Wagito Purnomo Berharap Pemprov Sumut Bisa Pekerjakan Atlet Disabilitas |
|
|---|
| Atlet NPCI Sumut Libur Sepekan setelah Peparnas 2024, Alan Berharap Atlet Tetap Bisa Menjaga Peforma |
|
|---|
| Raih 28 Emas, Sumut Finish di Peringkat Lima Peparnas 2024 |
|
|---|
| Dulang 18 Emas, Sumut Masih Konsisten di Lima Besar Klasemen Peparnas 2024 |
|
|---|
| Agus Fatoni Optimis di Peparnas 2024, Sumut Kirim Atlet Lebih Banyak |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Atlet-angkat-berat-NPCI-Sumut-ketika-melakukan-latihan-rutin-di-Gedung-NPCI.jpg)