Berita Olahraga

Kejuaraan Renang Super Dad Bina Tirta Cup I 2025 Sukses Digelar, FAI Sumut Optimistis Lahirkan Bibit

Gelaran yang diprakarsai Klub Bina Tirta ini menjadi salah satu ajang pembinaan penting bagi perenang kelompok umur di Sumatera Utara

Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Ayu Prasandi
ISTIMEWA
Foto bersama Ketua DPRD Kota Medan Wong Chun Sen Tarigan (tiga kiri) bersama ketum FAI Sumut Kabir Bedi (dua kiri) bersama salah satu atlet di penutupan Kejuaraan renang Open North Sumatera Championship Super Dad Bina Tirta Cup I Medan 2025 berlangsung sukses di Kolam Renang Selayang, Kota Medan,  Minggu (23/11/2025). Gelaran yang diprakarsai Klub Bina Tirta ini menjadi salah satu ajang pembinaan penting bagi perenang kelompok umur di Sumatera Utara. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Kejuaraan renang Open North Sumatera Championship Super Dad Bina Tirta Cup I Medan 2025 berlangsung sukses di Kolam Renang Selayang, Kota Medan, pada 22–23 November 2025.

Gelaran yang diprakarsai Klub Bina Tirta ini menjadi salah satu ajang pembinaan penting bagi perenang kelompok umur di Sumatera Utara.

Ketua Federasi Akuatik Indonesia (FAI) Sumut, Kabir Bedi, menyampaikan apresiasi besar terhadap penyelenggaraan kejuaraan tersebut.

Ia menilai aktivitas kompetitif seperti ini sangat dibutuhkan untuk menjaga ritme latihan atlet sekaligus membuka ruang lahirnya bibit-bibit baru.

“Kita sangat menyambut positif kegiatan yang dilaksanakan oleh Klub Bina Tirta, yaitu kejuaraan kelompok umur untuk peserta di Sumatera Utara,” ujar Kabir Bedi kepada Tribun Medan, Senin (24/11/2025). 

Menurutnya, sepanjang tahun ini berbagai pihak telah aktif menggelar kompetisi renang di Sumut.

Mulai dari event yang diselenggarakan Pengprov FAI Sumut sebanyak tiga kali, Federasi Kota Medan satu kali, Klub Tirta Prima satu kali, dan yang terbaru melalui Bina Tirta. Total, sudah enam kejuaraan renang digelar sepanjang 2025.

“Ini tentu sangat baik. Kami dari Federasi Akuatik sangat menyambut kegiatan positif seperti ini. Kita harapkan dari pelaksanaan kejuaraan ini akan menambah motivasi atlet untuk terus berprestasi dan memunculkan bibit-bibit baru yang bisa kita persiapkan menuju PON 2028 NTT–NTB,” lanjutnya.

Kabir menjelaskan bahwa perkembangan atlet-atlet muda Sumut menunjukkan tren yang sangat menggembirakan.

Kelompok umur 10 hingga 12 tahun dinilai memiliki potensi besar untuk dipersiapkan menghadapi PON 2032.

“Kemampuan atletik mereka berkembang luar biasa. Yang dipersiapkan untuk 2028 ada empat orang, tetapi kelompok umur yang lebih muda ini sangat potensial untuk 2032,” katanya.

Dari hasil kejuaraan kali ini, FAI Sumut telah mencatat sejumlah nama yang akan terus dipantau perkembangannya.

Kabir optimistis renang Sumatera Utara bisa menyumbangkan medali pada PON 2028 mendatang.

“InsyaAllah akan ada medali dari akuatik renang untuk PON 2028 bagi Sumatera Utara,” tegasnya.

Ia juga berpesan agar seluruh atlet tetap konsisten berlatih, mengingat persaingan cabang renang semakin ketat.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved