Kesehatan
Kenali Apa Itu Penyakit Kaki Gajah, Penyebab, Gejala, Hingga Cara Mengobatinya
Penyakit kaki gajah dapat terjadi karena infeksi cacing filaria yang menyerang saluran dan kelenjar getah bening, dan ditularkan lewat gigitan nyamuk.
TRIBUN-MEDAN.COM,- Filariasis atau kaki gajah merupakan penyakit yang dapat menyerang semua kalangan, baik itu anak-anak, orang dewasa, maupun pria dan wanita.
Kaki gajah sering ditemukan di negara-negara beriklim tropis, termasuk Indonesia.
Di Indonesia sendiri pada tahun 2016 terdapat sebanyak 13.009 kasus penyakit filariasis.
Baca juga: 10 Tips Menjaga Kesehatan Mata Agar Tetap Sehat dan Terhindar dari Berbagai Penyakit
Filariasis memang tidak menimbulkan kematian, tetapi dapat menyebabkan kecacatan, kemiskinan, dan masalah sosial akibat penderita tidak dapat bekerja secara optimal sehingga harus bergantung kepada orang lain.
Penyebab Kaki Gajah/Filariasis
Penyakit ini disebabkan oleh infeksi cacing filaria yang menyerang saluran dan kelenjar getah bening, dan ditularkan lewat gigitan nyamuk.
Cacing ini dapat menular antar manusia melalui gigitan nyamuk.
Cacing tersebut akan menyebar melalui pembuluh darah dan kelenjar getah bening, lalu berkembang biak di pembuluh getah bening dan menyubat peredaran getah bening hingga menyebabkan kaki bengkak ataupun organ tubuh yang lainnya seperti lengan, alat kelamin, dan dada.
Baca juga: Panas Terik di Kota Medan Hari Ini, Suhu Sampai 34 Derajat Celcius, Berikut Pesan Dinas Kesehatan
Filariasis di Indonesia disebabkan oleh tiga spesies cacing filaria, yaitu: Wuchereria timori, Brugia malayi, dan Brugia timori.
Anak cacing yang disebut mikrofilaria hidup didalam darah dan ditemukan dalam darah tepi pada malam hari, karena itulah mengapa survey darah jari dilakukan selalu pada malam hari.
Gejala Penyakit Kaki Gajah
Gejala klinis akut
Ditandai dengan demam berulang 1 sampai 2 kali dalam sebulan selama 3-4 hari.
Demam biasanya timbul setelah melakukan aktifitas fisik berat sehingga kelelahan.
Baca juga: Manfaat Buah Pala Bagi Kesehatan yang Belum Banyak Diketahui Masyarakat
Lalu disertai dengan timbul benjolan dan terasa nyeri pada lipatan paha atau ketiak namun tidak ada luka di badan.
Bila diraba terasa adanya urat seperti tali yang bewarna merah dan terasa sakit mulai dari pangkal paha atau ketiak dan berjalan kearah ujung kaki atau tangan.
Gejala klinis kronis
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/ilustrasi-penyakit-kaki-gajah-filarisasis.jpg)