2 Maling Pagar yang Ditangkap Warga di Jalan Sei Padang Tak Ditahan Polisi, Korban dan Pelaku Damai

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Unit reserse kriminal (Reskrim) Polsek Sunggal menyatakan tidak memenjarakan dua maling pagar besi yang terjadi di Jalan Sei Padang, Medan.

Kanit Reskrim Polsek Sunggal AKP Suyanto Usman mengatakan, korban tidak membuat laporan polisi.

Katanya, pemilik pagar memilih berdamai ketimbang memenjarakan dua pelaku yang sudah mencuri pagarnya.

Bahkan, kata Usman, perdamaian disaksikan kepala lingkungan.

"Gak jadi buat laporan. Kedua belah pihak salam-salaman didampingi kepala lingkungan,"kata Kanit Reskrim Polsek Sunggal AKP Suyanto Usman, Rabu (24/7/2024).

Sebelumnya, dua orang maling pagar tertangkap warga saat beraksi di Jalan Sei Padang, Medan.

Setelah ditangkap, keduanya dikelilingi dan dihajar warga yang kesal dengan dua maling ini.

Salah satu maling terlihat memegang tisu diduga berdarah sambil mengelapkan ke wajahnya. Sementara warga yang lain menginterogasi.

Dua maling ini nampak duduk di lantai, ketakutan terus diamuk massa.

Dari informasi yang didapat, kejadian disebut terjadi di Jalan Sei Padang, Medan, Selasa 23 Juli, malam sekira pukul 19:30 WIB.

Awalnya, pemilik curiga kenapa pagar yang mengelilingi lahannya lama kelamaan habis.

Kemudian pemiliknya menyusun strategi supaya bisa menangkap pelaku.

Saat keduanya diduga hendak beraksi, langsung ditangkap.

Pertama, cuma satu orang yang diamankan karena satunya lagi kabur, namun kembali lagi.

Paklek, salah satu warga di lokasi mengatakan, awalnya yang tertangkap cuma satu orang, sementara satunya lagi kabur meninggalkan kawannya.