Berita Viral

VIRAL Puluhan Orang Bertingkah Aneh Gara-gara Mabuk Kecubung Campur Miras, 2 Tewas, 44 Masuk RSJ

Baru-baru ini, viral di media sosial puluhan pria dan wanita bertingkah aneh gara-gara mabuk kecubung campur miras.

Editor: Liska Rahayu
Instagram
VIRAL Puluhan Orang Bertingkah Aneh Gara-gara Mabuk Kecubung Campur Miras, 2 Tewas, 44 Masuk RSJ 

TRIBUN-MEDAN.com - Baru-baru ini, viral di media sosial puluhan pria dan wanita bertingkah aneh gara-gara mabuk kecubung campur miras.

Atas kejadian tersebut, diketahui 2 orang tewas.

Diketahui, pemuda dan pemudi ini mabuk dan bertingkah tak terkontrol seusai mengkonsumi kecubung yang dicampur dengan miras.

Video yang beredar itu memperlihatkan sejumlah perempuan muda yang bertingkah aneh dikerumuni warga.

Ada pula pemuda yang terlihat duduk diam nyaris tak bergerak dan berkedip.

Kemudian ada pula pemuda yang teriak-teriak tidak karuan yang kemudian dievakuasi sambil diikat.

Baca juga: BIKIN NGAKAK! Efek Makan Buah Kecubung, Pria Ini Lompat ke Atap Rumah Bak di Kolam Renang

Baca juga: Viral Seorang Pria Halusinasi Tubuhnya Dikerubungi Semut Usai Makan Kecubung, Kini Dirawat di RS

Peristiwa ini terjadi di Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.

Dalam kejadian warga mabuk kecubung ini dilaporkan ada dua warga tewas.

Mereka tewas usai mengonsumsi kecubung yang dioplos dengan obat-obatan dan alkohol.

Keduanya masing-masing seorang pria dan wanita tewas dalam perawatan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Sambang Lihum.

RSJ Sambang Lihum pun terus kedatangan pasien mabuk kecubung ini.

Baca juga: Pengusaha Es Batu di Labuhanbatu Ketipu Rp 18,8 Juta, Modus Kirim Bukti Transfer Fiktif

Campur Miras dengan Kecubung, 2 Remaja di Kalimantan Selatan Tewas, 44 Dirawat di RSJ Gegara Aneh
Campur Miras dengan Kecubung, 2 Remaja di Kalimantan Selatan Tewas, 44 Dirawat di RSJ Gegara Aneh (Instagram)

"Hingga saat ini sudah 44 pasien yang kami tangani," ujar Kepala Seksi Humas RSJ Sambang Lihum, Budi Harmanto dalam keterangannya yang diterima, Kamis (11/7/2024).

Budi mengatakan, dari 44 pasien yang ditangani tersebut, 7 di antaranya menjalani rawat jalan.

Gejala yang dialami pasien bervariasi.

Mulai mengalami halusinasi sampai pada kondisi tak lagi bisa berkomunikasi.

Berbeda dengan pasien yang cepat dibawa untuk mendapatkan perawatan, kondisinya lebih cepat membaik.

"Yang memprihatinkan ada pasien yang tidak bisa bicara," ungkapnya.

Sementara itu, psikiater RSJ Sambang Lihum, Firdaus Yamani mengatakan penanganan pasien mabuk kecubung fokus pada intoksikasi, yaitu mengeluarkan zat-zat kecubung di dalam tubuh cepat keluar.

"Untuk penanganan, pasien diberi suntikan agar mereka lebih tenang. Selain itu juga diberikan obat diuretik biar sering kencing, sehingga zat-zat kecubung cepat keluar,” ujar Firdaus.

Baca juga: VIRAL Modus Murid Kejar Bu Guru, Pura-pura Bodoh agar Diajari, tak Peduli Usia Beda 14 Tahun

Baca juga: UMS Viral Lagi, Kini Chat Diduga Pejabat Kampus Ajak Mahasiswi Berhubungan Badan: Masih Perawan Kan?

Baca juga: Jadi Raja Usia 19 Tahun, Sisingamangaraja XII Berperang Selama 29 Tahun Melawan Belanda

 

 

(*/Tribun Medan)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

 

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved