Tangis Erna Istri Korban Penembakan Anggota DPRD Lampung, Tak Terima Suaminya Ditembak di Kepala

Istri korban saat ini masih berduka atas insiden hilangnya nyawa suaminya akibat anggota DPRD Lampung Tengah, Muhammad Saleh Mukadam

Tribunlampung.co.id/Fajar Ihwani Sidiq
Erna Sari, istri korban penembakan menyeka air mata minta keadilan kepada Polres Lampung Tengah karena Salam tewas akibat ulah anggota DPRD MKD keluarkan pistol di acara pesta pernikahan. 

Dalam prosesi pernikahan tersebut, digelar tradisi lepas tembakan ke udara saat penyambutan keluarga besan yang disebut menggunakan adat Lampung.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Lampung, Komisaris Besar Umi Fadilah mengatakan, MSM ketika itu diundang selaku tokoh masyarakat setempat.

Oleh yang punya hajat, MSM diminta menjadi penyambut keluarga besan yang datang.

Dalam prosesi penyambutan tamu ini menggunakan tradisi Lampung yakni melepaskan tembakan ke udara.

"Dari pemeriksaan sementara, pelaku diberikan senjata api dan dia langsung mengokang karena dikira belum berisi peluru," kata Umi saat dihubungi melalui WhatsApp, Sabtu sore. Dikutip dari Kompas.com

Rupanya senjata itu sudah terisi peluru, sehingga saat dikokang, senjata itu langsung meletus.
Korban yang saat itu duduk di kursi, berhadapan dengan MSM, mendadak terjatuh dengan darah mengucur di kepala.

"Terkena tembakan. Jarak dari tempat duduk dengan pelaku berdiri sekitar 15-20 meter," kata dia.

Korban meninggal di lokasi kejadian.

Jasad korban saat ini masih diotopsi di RS Bhayangkara Polda Lampung.

Sementara, MSM telah ditangkap pihak kepolisian untuk dimintai keterangan.

Punya Hubungan Keluarga

Kasus kematian seorang warga Dusun I Kampung Mataram Ilir, Kecamatan Seputih Surabaya, Lampung Tengah pada Sabtu (6/7/2024) sekira Pukul 10.00 WIB.

Korban bernama Salam (35), warga Dusun I Kampung Mataram Ilir, Kecamatan Seputih Surabaya, Lampung Tengah.

Sedangkan pelaku bernama Muhammad Saleh Mukadam atau MSM (42), anggota DPRD Lampung Tengah.

Saat konferensi pers pada Sabtu (6/7/2024) sekira pukul 10.00 WIB, Kapolres Lampung Tengah, AKBP Andik Purnomo Sigi mengatakan korban dan pelaku masih masih punya hubungan keluarga.

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved