Kebakaran di Kabanjahe

Isak Tangis Eva Pasaribu Minta Tolong pada Kapolda, Semua Keluarga Tewas: Tolong, Saya Sebatang Kara

"Pak pak, di sini dululah bapak ya sebentar lagi. Tolong saya pak, sudah sebatang kara saya, tolong ya pak," ucap Eva diiringi isak tangis.

|
Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/MUHAMMAD NASRUL
Anak almarhum Sempurna Pasaribu, Eva Pasaribu (baju merah muda), menyampaikan permintaan atensi kepada Kapolda Sumatera Utara Komjen Pol Agung Setya Imam (kanan), saat kunjungan Kapolda ke rumah duka keluarga di Jalan Irian, Kabanjahe, Minggu (30/6/2024). 

Lebih lanjut, dirinya yang mewakili seluruh keluarga besar almarhum ayahnya meminta kepada Kapolda Sumatera Utara agar bisa memberikan atensi atas kasus yang dialami oleh keluarganya itu.

"Harapannya supaya ini bisa diusut sampai selesai," katanya.

Sempurna Pasaribu Tewas dalam Kebakaran, Kabiro Sebut Korban Sedang Menyoroti Kasus Perjudian

Kematian Sempurna Pasaribu beserta keluarga yang menjadi korban kebakaran, di Jalan Nabung Surbakti, Kabanjahe, Kamis (26/6/2024) kemarin masih mengundang tanda tanya.

Pasalnya, hingga saat ini belum ada keterangan pasti dari pihak kepolisian mengenai penyebab kebakaran yang menelan empat korban tersebut.

Sampai saat ini, masih banyak isu di kalangan masyarakat yang menduga-duga perihal penyebab kematian korban beserta keluarganya ini.

Pasalnya sebelum kejadian tersebut korban yang diketahui merupakan seorang jurnalis salah satu media online di Kabupaten Karo sedang menyoroti kasus adanya praktek perjudian.

Ketika dikonfirmasi, Kepala Biro TribrataTV.com Kabupaten Karo Sitta Pangihutan Gurning membenarkan anggotanya tersebut tengah menyoroti kasus perjudian.

"Memang benar, beliau sering menyoroti judi dan narkoba yang ada di Kabupaten Karo. Kita juga bisa melihat dari postingan yang dibuat oleh korban di media sosialnya," ujar Sitta, Sabtu (29/6/2024).

Namun dirinya mengungkapkan selama melakukan proses peliputan terutama saat menyoroti kasus perjudian terakhir ini korban tidak ada mengeluhkan atau melaporkan tentang hal-hal yang mengarah ke kejadian ini.

"Kalau sama saya pribadi enggak ada pernah cerita ada masalah atau apa," ucapnya.

Setelah mendengar kejadian yang dialami oleh korban, Sitta mengungkapkan jika ia mengaku sangat terkejut mengetahui anggotanya tersebut menjadi korban dari peristiwa nahas tersebut.

Atas kejadian ini, dirinya meminta kepada pihak kepolisian agar segera mengungkap penyebab dan apa latar belakang peristiwa yang menewaskan satu orang jurnalis tersebut.

"Kami minta kepada pihak kepolisian agar segera mengungkap, buka selebar-lebarnya agar tidak terjadi informasi simpang siur di tengah masayarakat," katanya.

Sempat Ungkap Kasus Judi Tanah Karo

Kematian Sempurna Pasaribu beserta keluarga yang menjadi korban kebakaran, di Jalan Nabung Surbakti, Kabanjahe, Kamis (26/6/2024) kemarin masih mengundang tanda tanya.

Pasalnya, hingga saat ini belum ada keterangan pasti dari pihak kepolisian mengenai penyebab kebakaran yang menelan empat korban tersebut.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved