Sosok Sohibul Iman, Eks Presiden PKS Digadang Dampingi Anies Baswedan Pilkada DKI Jakarta

TRIBUN-MEDAN.COM,- Sosok Sohibul Iman memiliki nama lengkap Mohamad Sohibul Iman.

Ia lahir pada 5 Oktober 1965 di Tasikmalaya, Jawa Barat.

Eks Presiden PKS ini merupakan putra dari pasangan Djojo Sutedjo dan Iloh Halimah.

Kedua kakaknya berkarir di dunia politik, Oded Mohamad Danial menjadi Wali Kota Bandung (2018-2021) dan Dede Muhamad Muharam menjadi anggota DPRD Kota Tasikmalaya (2019-2024).

Baca juga: Sosok Aisa Maharani Napitupulu atau Shasa, Member JKT48 asal Medan yang Kini Pilih Mundur

Kini, Sohibul Iman masuk dalam bursa calon Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Sohibul Iman digadang-gadang akan mendampingi Anies Baswedan pada Pilkada DKI jakarta. 

Namun, sebelum itu, PKS sempat menyatakan akan mencalonkan Sohibul Iman sebagai calon Gubernur DKI jakarta.

Keputusan itu kemudian berubah hanya dalam waktu sekejap saja. 

Baca juga: Sosok Sadly Noor, Suami Widya Laurencia, Pasangan Selebgram yang Ditangkap Kasus Penipuan

Eks Presiden PKS

Mabruri menyebut Sohibul Iman merupakan figur yang memiliki integritas dan kapasitas yang mumpuni.

Apalagi, Sohibul Iman pernah memimpin partai dengan status sebagai Presiden PKS pada periode 2015-2020.

Di bawah kepemimpinannya, PKS mengalami peningkatan suara dan kursi secara signifikan dari 8,46 juta suara atau 6,77 persen di 2014 menjadi 11,49 juta suara atau 8,21 persen di 2019, atau meningkat dari 40 kursi di 2014 menjadi 50 kursi di 2019.

Baca juga: Sosok Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono Disorot Terkait Kasus Tewasnya Pelajar SMP

Dikutip dari laman pks.id, pria kelahiran Tasikmalaya, 5 Oktober 1965 itu telah malang melintang di lingkungan legislatif sejak 2009.

Pada tahun itu, untuk kali pertama Sohibul menjadi anggota Fraksi PKS DPR RI dari daerah pemilihan DKI II yang mencakup Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan luar negeru.

Dalam periode itu pula, ia dipercaya sebagai Wakil Ketua Komisi XI.

Setahun kemudian, ia menjadi Wakil Ketua Fraksi PKS bidang Ekonomi, Keuangan, Idustri, dan Teknologi dan menjadi anggota Badan Akuntabilitas Keuangan Negara DPR RI.