Kasus Vina Cirebon
Akhirnya Polisi Ungkap Saksi Pembunuhan Vina Diiming-imingi Uang, Iptu Rudiana Diminta Jujur
Terungkap fakta baru dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon. Kepolisian mengungkap Saksi Pembunuhan Vina Diiming-imingi Uang.
"Padahal untuk menunjukkan pakaian, helm dan sepeda motor milik Eky, hanya bapaknya (Iptu Rudiana) bisa kenapa harus mengajak Liga Akbar," ungkapnya, Minggu (16/6/2024), dikutip dari TribunJakarta.com.
Kejanggalan kedua adalah Liga Akbar dibawa ke tempat penyidik.
Menurutnya, proses pemeriksaan Liga Akbar tanpa surat panggilan atau surat perintah.
Selain itu, Iptu Rudiana diduga mempengaruhi kesaksian Liga Akbar.
"Keanehan-keanehan ini yang bagi saya perlu didalami ada apa sebenarnya mengajak Liga Akbar untuk memberikan kesaksian yang akhirnya berkembang menjadi kesaksian yang tidak benar," tukasnya.
Iptu Rudiana dapat terancam terkena pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) jika merekayasa kesaksian Liga Akbar.
"Arahnya ke PTDH. Karena sudah memalukan Korps Bhayangkara Kepolisian. Ini kan kepolisian jadi rusak gara-gara seperti ini," tegasnya.
Selain membantu proses penyelidikan, Iptu Rudiana juga menangkap para pelaku.
Iptu Rudiana diminta Jujur
Saksi kasus Vina Cirebon, Liga Akbar meminta Iptu Rudiana berbicara jujur terkait kasus yang terjadi 8 tahun lalu.
Iptu Rudiana merupakan ayah Eki yang saat kejadian menjabat sebagai Kanit Narkoba Polres Cirebon.
Iptu Rudiana ikut dalam proses penyelidikan hingga penetapan tersangka.
Saat ini, Iptu Rudiana menjabat sebagai Kapolsek Kapetakan.
Keberadaan Iptu Rudiana menjadi misteri setelah kematian anaknya dan Vina mencuat di 2024.
Iptu Rudiana sempat muncul memberikan klarifikasi, ia menyebut selama 8 tahun tidak diam dan berusaha mati-matian mengungkap kasus Vina Cirebon.
Bukannya terang, kematian Eky dan Vina kini malah semakin rumit.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kadiv-Humas-Polri-Irjen-Sandi-Nugroho-da.jpg)