Berita Viral
SOSOK Camat Sukolilo Andrik Sulaksono, Ikut Disorot Imbas Wilayahnya Dicap Kampung Bandit
Andrik Sulaksono telah menjabat sebagai Camat Sukulilo sejak 7 Agustus 2022. Artinya, dirinya telah menjabat selama dua tahun.
TRIBUN-MEDAN.com - Inilah sosok Camat Sukolilo Andrik Sulaksono.
Andrik Sulaksono ikut disorot imbas wilayahnya dicap Kampung Bandit.
Inilah sosok Camat Sukolilo Andrik Sulaksono yang tengah menjadi sorotan setelah wilayahnya viral disebut "Kampung Bandit".
Baca juga: LINK Live Streaming Austria vs Prancis Malam Ini, Kiprah Kylian Mbappe jadi Sorotan
Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, memang tengah menjadi sorotan karena adanya peristiwa pengeroyokan terhadap bos rental.
Sejak peristiwa itu terjadi, kejanggalan demi kejanggalan mengenai Sukolilo pun mencuat ke publik.
Salah satu yang paling disorot adalah banyaknya cerita pemilik mobil yang kehilangan kendaraannya di Sukolilo.
Imbas dari viralnya Kecamatan Sukolilo, sang camat pun ikut disorot.
Lantas, siapakah sosok Andrik Sulaksono?
Dilansir dari laman kecamatansukolilo.patikab.go.id, Andrik Sulaksono telah menjabat sebagai Camat Sukulilo sejak 7 Agustus 2022.
Artinya, dirinya telah menjabat selama dua tahun.
Andrik sendiri tinggal di Desa Payang, Kecamatan Pati, Pati, Jawa Tengah.
Baca juga: LINK Live Streaming Austria vs Prancis Malam Ini, Kiprah Kylian Mbappe jadi Sorotan
Dirinya adalah seorang lulusan S1 Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) dan S2 Universitas Diponegoro.
Harta Kekayaan
Dilansir dari data E-LHKPN KPK, Andrik Sulaksono terakhir kali melaporkan harta kekayaannya pada 15 Desember 2023.
Andrik memiliki kekayaan berupa alat transportasi terdiri dari satu unit mobil Xenia MPNP, satu unit motor Honda Vario, dan satu unit motor Honda Beat dengan total Rp99.000.000.
Kemudian, Andrik Sulaksono memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp6.000.000.
Lalu, ia juga memiliki kas dan setara kas senilai Rp73.723.083.
Baca juga: TERKUAK Kelakuan Ucil, Pernah Obrak-Abrik Lapak Pedagang Pakai Samurai hingga Tantang Eky Duel
Dengan rincian tersebut, total harta kekayaan Andrik Sulaksono sebesar Rp178.723.083.
Andrik Kumpulkan Tokoh Masyarakat
Buntut dari viralnya Kecamatan Sukolilo dicap "Kampung Bandit", Andrik Sulaksono mengumpulkan tokoh masyarakat.
Pihaknya memanggil sejumlah pihak dan mengadakan Rapat Koordinasi Kecamatan (Rakorcam), Selasa (11/6/2024).
Mengutip TribunJateng.com, rapat ini dilakukan untuk membahas tentang keamanan dan ketertiban masyarakat supaya main hakim sendiri tak terulang lagi.
Andrik Sulaksono menuturkan, dalam rapat ini, ia mengundang berbagai elemen masyarakat, mulai dari Kapolsek, Danramil, para kepala sekolah, kepala desam hingga para pengurus organisasi keagaman.
"Ini langkah dari kami Forkopimcam (Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan) untuk menindaklanjuti kejadian beberapa hari lalu di Sumbersoko," kata Andrik.
Dengan dikumpulkannya para kepala desa dan tokoh masyarakat hingga tokoh keagamaan, ia berharap kegiatan serupa juga bisa dilakukan di tingkat desa.
Ia berharap, di tingkat desa para pemangku keamanan dan ketertiban masyarakat bisa menjalin komunikasi intensif, termasuk para pemudanya agar hal negatif bisa dicegah.
Baca juga: Pengamat Nilai PKS Bakal Tinggalkan Anies Baswedan, Jika Kaesang Dipilih jadi Wakilnya di Pilkada
"Jika ada potensi permasalahan, silakan koordinasikan dengan kami. Ketika ada informasi, kami yakin jajaran Forkopimcam akan selalu siap menyelesaikan permasalahan," ucap Andrik dikutip Tribun-medan.com dari TribunJabar.com
Andrik pun berujar, saat ini kondisi ketertiban dan keamanan di wilayahnya secara umum kondusif.
Ia pun tak menampik bahwa imbas dari kejadian di Desa Sumbersoko beberapa waktu lalu, citra Sukolilo menjadi buruk.
Komentar-komentar negatif tentang Sukolilo juga marak di media sosial.
Andrik pun menyadari dan bisa memaklumi hal tersebut.
Baca juga: Pengamat Nilai PKS Bakal Tinggalkan Anies Baswedan, Jika Kaesang Dipilih jadi Wakilnya di Pilkada
Namun, ia menegaskan bahwa pihaknya sudah menempuh langkah-langkah strategis untuk mencegah hal serupa tak terulang.
"Apa yang ada di medsos, komentar dari netizen seperti itu, kami bisa maklumi. Tapi alangkah baiknya bisa menggunakan media sosial secara baik dan memberikan komentar dilihat dari sisi positifnya," ucap dia.
Sementara itu, Kapolsek Sukolilo, AKP Sahlan menuturkan bahwa pihaknya telah melakukan edukasi dan sosialisasi secara masif.
Ia mengimbau kepada masyarakat Sukolilo untuk tak main hakim sendiri.
"Kami memberi imbauan kepada masyarakat di Sukolilo supaya tidak ada lagi main hakim sendiri,"
"Saya mengimbau masyarakat Sukolilo supaya semua permasalahan bisa diselesaikan dengan baik," kata dia.
(*/Tribun Medan)
Baca juga: Ekspresi Betrand Peto Saat Ruben Onsu dan Sarwendah Tampil Bareng Kala Proses Cerai Disorot, Kikuk?
Baca juga: ANIES Tak Tertarik Berdampingan dengan Sandiaga Uno di Pilkada Jakarta: Hanya Karena Kami Ngobrol?
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/camat-sukolilo-tribunmedan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.