Berita Viral

SOSOK Om Bule Nekat Sebut IKN Ibu Kota Koruptor Nepostime, WNI, Pernah Skakmat Nikita Mirzani

Inilah sosok Om Bule yang nekat sebut IKN sebagai Ibu Kota Koruptor dan Nepotisme. Tak sekali disorot, ternyata dulu Om Bule juga pernah skakmat Niki

|
Penulis: Liska Rahayu | Editor: Liska Rahayu
TikTok
SOSOK Om Bule Nekat Sebut IKN Ibu Kota Koruptor Nepostime, WNI, Pernah Skakmat Nikita Mirzani 

Bunda Corla lantas membantahnya.

Buktinya, ia bisa keluar dari Jerman untuk terbang berlibur ke Indonesia.

Om bule saat itu kemudian membela Bunda Corla.

Ia membantah pernyataan Nikmir soal negara Jerman.

"Maaf, Jerman bukan negara abal-abal." kata pria yang diketahui juga sebagai guru bahasa Italia-Inggris itu.

"Benar sekali apa yang dikatakan Bunda Corla. Jerman itu adalah negara terkuat di Eropa dan negara G7. Negara terkuat setelah Amerika, China, habis itu ada Jerman," terang si om bule atau Maxi Andrea.

Menurutnya birokrasi dan pemerintahan di Jerman sangat ketat, apalagi terhadap warga negara asing (WNA) yang bekerja di Jerman.

Menariknya, pada Pemilu 2014, si om bule juga sempat viral lantaran memberikan dukungan untuk Prabowo Subianto.

“Jejak digital saya di media sosial bisa dibaca. Sejak dulu saya memang pendukung Prabowo karena saya merasa sangat mengenal dan memahami dia,” kata Maxi, seperti dilansir Tribunbengkulu.com dengan judul SOSOK Bule Viral Sebut IKN 'Ibukota Koruptor Nepotisme', Dulu Berurusan dengan Nikita Mirzani.

Bahlil Lahadalia Ungkap Alasan Kenapa Belum Ada Investor Asing Masuk di IKN

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengakui investor asing hingga kini belum masuk ke Ibu Kota Nusantara atau IKN di Kaltim.

Hal tersebut disampaikan Bahlil ketika rapat kerja dengan Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Selasa (11/6/2024).

Di hadapan anggota DPR, Bahlil belum bisa menyampaikan perusahaan mana saja yang sudah menandatangani nota kesepahaman dengan IKN sebab rapat tersebut lebih membahas ke anggaran Kementerian Investasi pada 2025.

“Agar lebih detail penjelasannya mungkin kami laporkan secara tertulis perusahaan-perusahaan yang sudah membangun MoU (Memorandum of Understanding), membangun kesepakatan dan kapan agar saya tidak salah ngomong,” kata Bahlil dikutip dari kanal YouTube DPR.

Lantas, apa alasan IKN belum ada investor asing? Berikut penjelasan Bahlil.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved