Berita Nasional
Terungkap Pesan Rifaldy Alias Ucil Usai Membunuh Vina dan Eki, Pantas Dihukum Seumur Hidup
Sebelumnya, Linda mengungkapkan jika dirinya sempat mendapatkan ancaman dari Ucil meski saat itu sudah berada di dalam penjara.
TRIBUN-MEDAN.com - Kejahatan Rifaldy Alias Ucil, salah satu terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eki pada 2016 lalu sedikit demi sedikit terungkap.
Sebelumnya, Linda mengungkapkan jika dirinya sempat mendapatkan ancaman dari Ucil meski saat itu sudah berada di dalam penjara.
Linda juga mengaku mengenal sosok Ucil itu lantaran tetangga di dekat rumah lamanya.
Kini, muncul kembali fakta baru terkait sosok Ucil.
Pada persidangan delapan terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eki 2017 lalu, salah satu saksi bernama Liga Akbar Cahyana alias Gaga Awod hadir mengungkapkan isi pesan dari Ucil.
Ucil sempat mengirimkan pesan BBM kepada temannya yang bernama Lutfiah Habib Dinata menyinggung soal kematian Eki, kekasih Vina.
Isi pesan itu ialah ungkapan kebahagiaan Ucil soal tewasnya Eki, kekasih Vina.
Gaga mengaku melihat isi BBM itu saat datang ke RSUD Gunung Jati pada Minggu 26 Agustus 2016 sekitar pukul 23:00 WIB.
“Mampus Eki Mati” begitu isi pesan Ucil kepada saksi Lutfiah seperti dikutip dari dokumen Putusan Nomor 4/Pid.B/2017/PN.Cbn.'
Namun dari fakta persidangan juga terungkap bahwa soal kebenaran isi pesan BBM itu, saksi Gaga mengatakan tidak merespon atau membalasnya.
Gaga sendiri tidak mengetahui lebih lanjut soal isi pesan BBM itu karena ia tidak pernah bertemu lagi dengan rekannya yang bernama Lutfiah itu.
Saksi Gaga Awod
Di berkas putusan PN Cirebon itu, sosok Liga Akbar alias Gaga itu terbilang cukup krusial.
Disebutkan dalam dokumen bahwa sosok Gaga yang mengirim SMS kepada Eki untuk bertemu di Taman Kota Cirebon pada 27 Agustus 2016.
Masih dalam dakwaan disebutkan bahwa saat sebelum dikejar pelaku, Eky dan Vina bersama Liga Akbar Cahyana alias Gaga Awod.
Rifaldy alias Ucil
Linda
Vina Cirebon
Tribun-medan.com
berita nasional
Pesan Rifaldy Vina Cirebon Dibunuh
| Jawaban Tito Ditanya Prabowo, Kenapa Duit Pemda Rp 103 Triliun Masih Mengendap di Bank? |
|
|---|
| RESMI Daftar Mobil dan Motor Dilarang Isi Pertalite di SPBU, Berikut Kendaraan yang Diperbolehkan |
|
|---|
| Fakta-fakta Konflik PBNU, Gus Yahya Pernah Bertemu Netanyahu, Mengaku Datang Demi Palestina |
|
|---|
| Profil Gus Yahya, Juru Bicara Gusdur yang Mulai Didesak Mundur dari Jabatan Ketua PBNU |
|
|---|
| Fakta Seputar Polemik Lift Kaca Pantai Kelingking Senilai Rp 60 M yang Bakal Dibongkar Gubernur Bali |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/ucil-ancam-linda-tribunmedan.jpg)