Dua Warga Binaan yang Mengidap TBC Dapat Pelayanan Kesehatan, Kini Berat Badan Meningkat

TRIBUNMEDAN.COM, MEDAN - Petugas kader TBC Puskesmas Labuhanbilik, Siti Hajar melakukan kontrol Kesehatan dan memberikan pelayanan medis terhadap dua warga binaan Lapas Labuhanbilik yang positif TBC.

"Pengobatan untuk dua orang warga binaan Lapas Labuhanbilik yang positif TBC ini sudah berjalan 4 bulan 26 hari. Pengobatan paket TBC selama enam bulan," ujarnya kepada Tribun-Medan.com, Rabu (29/5/2024).

Ia menambahkan, kunjungan dan kontrol itu untuk memberikan vitamin terhadap warga binaan.

Baca juga: Kanwil Kemenkumham Sumut Gelar Rakernis Jajaran Pemasyarakatan, Tekankan Capaian Kerja

"Selama pengobatan ini seleramakan saya meningkat, tidak lebih nyenyak dan berat badan meningkat," ujar warga binaan yang mengidap TBC, Aryo.

Aryo menjelaskan, selama menjalani perawatan dan pengobatan tidak dikutip biaya alias gratis.

Hak Warga Binaan Dapat Pelayanan

Kepala Lapas Labuhanbilik, Armen Zain mengatakan, setiap warga binaan mendapat hak pelayanan Kesehatan. Hak memperoleh akses pelayanan Kesehatan sesuai perintah undang-undang.

Baca juga: Kanwil Kemenkumham Sumut Monitoring Langkah Strategis Percepat Penyerapan Anggaran

Baca juga: Kanwil Kemenkumham Sumut Gelar Sosialisasi Layanan Fidusia, Wujud Nyata Bangun Kesadaran Hukum

“Mendapatkan pelayanan kesehatan merupakan Hak WBP yang sudah dijamin dalam undang-undang dan kami pastikan itu,” katanya.

Ia berharap, pemberian pelayanan Kesehatan terhadap warga binaan bisa terus berlanjut. Sehingga lapas bisa memastikan warga binaan memperoleh fasilitas Kesehatan yang baik.

“Terimakasih saya ucapkan kepada pihak Puskesmas Labuhan Bilik atas kerjasamanya yang baik,” tutup Armen.

(*)