Viral Medsos

PRABOWO Koreksi Istilah Program Makan Siang Gratis dan Ngaku Tidak Pernah Sebut Presidential Club

Diketahui, makan siang gartis merupakan salah satu program unggulannya bersama wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.

Editor: AbdiTumanggor
Tribun Jabar
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka saat kampanye 

TRIBUN-MEDAN.COM - Prabowo Subianto mengoreksi istilah makan siang gratis dan tidak pernah gagas presidential club.

Diketahui, makan siang gartis merupakan salah satu program unggulannya bersama wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.

Menurut Prabowo, istilah makan siang gratis tidaklah tepat.

Ia mengganti istilah tersebut menjadi makan bergizi gratis untuk anak-anak.

Selain itu, Prabowo juga mengoreksi istilah presidential club.

Istilah ini dimunculkan pertama kali oleh juru bicaranya, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Istilah ini akan menjadi ajang bagi Prabowo untuk duduk bersama dengan mantan presiden yang masih hidup.

Namun demikian, Prabowo tidak tahu mengenai seluk-beluk munculnya istilah tersebut.

Makan siang gratis kata Prabowo dinilai tidaklah tepat. Maka, istilah yang tepat untuk program tersebut adalah makan bergizi gratis untuk anak-anak.

Prabowo punya alasan khusus mengapa mengganti istilah tersebut.

"Saya ingin sedikit koreksi ya. Setelah kita pelajari, ternyata istilah tepat itu adalah makan bergizi gratis untuk anak-anak. Itu lengkapnya ya," kata Prabowo dikutip dari YouTube TV One News, Kamis (23/5/2024).

"Karena kalau anak sekolah dasar umpamanya masuk pagi, dia kalau nunggu makan siang kan terlalu lama. Jadi harus makan pagi. Ya kan?" sambung dia.

Prabowo menyadari bahwa banyak anak sekolah yang masuk sejak pagi dan pulang pada siang hari.

Maka, jika makan gratis baru dilakukan pada siang hari, hal itu dirasa sia-sia karena anak sekolah sudah pulang.

"Jadi kalau dia makan siang, itu terlambat," katanya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved