Cegah Perundungan di Sekolah, Wakapolres Dairi Gelar Sosialisasi di SMA Negeri 2 Sidikalang 

Kapolres Dairi AKBP Agus Bahari, P.A., SIK, SH, M.Si melalui Wakapolres Dairi Kompol Husnil M. Daulay, SH, SIK, M.I.K melaksanakan Sosialisasi

Editor: Muhammad Tazli
Tribun Medan/ IST
Kapolres Dairi AKBP Agus Bahari, P.A., SIK, SH, M.Si melalui Wakapolres Dairi Kompol Husnil M. Daulay, SH, SIK, M.I.K melaksanakan Sosialisasi Upaya Pencegahan Perundungan/ Bullying di Sekolah untuk menghindari dampak buruk yang bisa muncul akibat perundungan di kalangan pelajar. 

TRIBUN-MEDAN.com, DAIRI - Kapolres Dairi AKBP Agus Bahari, P.A., SIK, SH, M.Si melalui Wakapolres Dairi Kompol Husnil M. Daulay, SH, SIK, M.I.K melaksanakan Sosialisasi Upaya Pencegahan Perundungan/ Bullying di Sekolah untuk menghindari dampak buruk yang bisa muncul akibat perundungan di kalangan pelajar.

Kegiatan ini, dilaksanakan di SMA Negeri 2 Sidikalang, Jalan Air Bersih Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi. Rabu (22/05/2024).

Dalam kegiatan sosialisasi juga dihadiri oleh Kasat Binmas Polres Dairi AKP Sulthony Saragih, SH, Wakil Kepala Sekolah (Bidang Humas) SMA Neg 2 Sidikalang Hendrik Siregar, Spd, Para Guru SMA Negeri 2 Sidikalang dan para siswa - siswi SMA Negeri 2 Sidikalang serta para personel Sat Binmas Polres Dairi.

Waka Polres Dairi Kompol Husnil M. Daulay, SH, SIK, M.I.K menjelaskan bagaimana bullying dapat berdampak serius pada korban, mulai dari masalah psikologis hingga fisik. Ia juga menjelaskan bahwa perundungan di sekolah dapat mengganggu perkembangan anak-anak, merusak kepercayaan diri, dan bahkan mengakibatkan isolasi sosial yang serius.

Baca juga: Sabung Ayam di Tanah Jawa, Polres Simalungun Amankan 7 Pemuda


“Melalui bahasa yang mudah dimengerti oleh anak-anak, kami berupaya menyampaikan pesan-pesan atau pun sosialisasi penting bagaimana cara menghormati perbedaan, mendorong inklusi, dan membentuk lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi semua siswa,” ungkap Waka Polres Dairi.

Sementara itu, kegiatan sosialisasi ini mendapat sambutan positif dari guru, siswa. Mereka menyambut baik upaya Polres Dairi dalam menjaga lingkungan sekolah yang aman dan bebas dari perundungan. Para peserta juga aktif berpartisipasi dengan bertanya dan berdiskusi tentang langkah-langkah yang dapat diambil untuk mencegah bullying.

Waka Polres Dairi juga Berharap, bahwa kegiatan sosialisasi seperti ini akan mampu memberikan pemahaman yang lebih baik kepada semua pihak tentang bahaya bullying, guna untuk melindungi generasi muda dari dampak negatif perundungan.(*)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved