Sumut Terkini
Polda Sumut Kembali Temukan 5 Hektare Ladang Ganja di Madina, Pakai Alat Canggih BRIN untuk Melacak
Untuk menemukan ini, Satgas Ladang Ganja Polda Sumut dibantu menggunakan alat pendeteksi milik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com,MADINA - Polda Sumut, Polres Mandailing Natal yang bekerjasama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) kembali menemukan ladang ganja seluas 5 hektare di pegunungan Tor Sihite, Kecamatan Timbangan, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara.
Untuk menemukan ini, Satgas Ladang Ganja Polda Sumut dibantu menggunakan alat pendeteksi milik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Hasilnya, berkat bantuan alat canggih tim gabungan berhasil menemukan ladang ganja pada Rabu 15 Mei kemarin.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, tim yang dikerahkan sebanyak 25 personel yang tergabung dalam Satgas Ladang Ganja.
Pada Rabu 15 Mei pagi sekira pukul 06:00 WIB tim berangkat ke pegunungan dari Polres Mandailing Natal.
Pada pukul 07:00 WIB personel tiba di Desa Rao rao, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal untuk apel persiapan.
Kemudian tim melakukan penyelidikan dibantu alat milik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan terdeteksi lokasi kebun ganja.
Setelah itu tim bergerak ke lokasi yang tadi sudah terdeteksi. Begitu sampai pada pukul 11:20 WIB, akhirnya personel menemukan ladang ganja seluas 5 hektare.
"Pukul 11.20 tim menemukan ladang ganja dengan lokasi kurang lebih seluas lima hektar,"kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, Jumat (17/5/2024).
Dari temuan kebun ganja ini diperkirakan berjumlah 3.000 batang masing-masing seberat 900 gram.
Sementara tinggi pohon ganja masing-masing sekitar 2 meter.
Selanjutnya pohon ganja dicabut dan dibawa ke Polres Mandailing Natal.
Untuk pemilik, Hadi bilang Polisi masih menyelidikinya.
"Personel kembali ke Polres Mandailing Natal membawa ganja yang ditemukan tadi."
Kapolda Sumut, Irjen Agung Setya Imam Effendi, mengatakan penggunaan teknologi untuk mengungkap jaringan narkoba seperti ladang ganja sangat diperlukan.
| Info Bencana Alam di Tapsel, Jalan Danau Siais Amblas, Longsor Tobotan Mobil Masuk Jurang |
|
|---|
| Bobby Nasution Sepakat TPL Ditutup Usai Bertemu Dengan Tetua Adat: Paling Lama Seminggu |
|
|---|
| Bertemu Tetua Adat Selama 2 Jam, Bobby Sepakat TPL Ditutup: Surat Rekomendasi Paling Lama Seminggu |
|
|---|
| Tahun 2026, Dinas PRKP Siantar Pakai Eks-Rumah Singgah Covid-19 Sebagai Kantor Baru |
|
|---|
| Akademisi Asia Tenggara Bedah Geopolitik Presiden Prabowo dalam Seminar Internasional di UINSU |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kapolda-Sumut-Irjen-Agung-Setya-Imam-Effendi-saat-menggelar.jpg)