Berita Viral

Nasib Indah SPG Tertawai Ibu-ibu Lihat Poster Film Monyet di Bioskop, Dipecat Ramai Hujatan

Sosok Indah menjadi viral usai menertawai seorang ibu-ibu yang sedang melihat sebuah poster film Kingdom of the planet of the Apes di bioskop

Istimewa
Seorang perempuan dipecat tempat kerjanya buntut viralnya kasus menertawai seorang ibu-ibu di bioskop. 

Dalam cuplikan video viralnya, perempuan itu merekam sambil menertawai seorang ibu-ibu yang mondar-mandir melihat poster Film The Kingdom of the planet of the apes di sebuah bioskop. 

Buntut dari video viral tersebut yang menuai hujatan, Indah memberanikan diri untuk muncul ke publik dan meminta maaf atas kegaduhan yang dibuatnya. 

Indah menemui selebgram Sultan Sahbana Iman namun Sultan justru sempat mengunggah insta story soal terkait sosok Indah

Ia sempat berbincang sebentar sebelum syuting klarifikasi dengan Indah. Indah, kata Sultan, merupakan seorang tulang punggung keluarga di rumahnya. 

Ia salut dengan Indah yang berani meminta maaf ke publik dan sosoknya yang berjuang menghidupi keluarganya. 

"Sebelum take, gue ngobrol sama Indah. Intinya dia ini anak tunggal perempuan satu-satunya di keluarga dia dan dia tulang punggung keluarga."

"Semangat ya Indah, Allah menegur kamu dengan cara yang Indah, semoga kehidupan kamu ke depannya makin sukses ya," tulisnya. 

Dipecat dari Pekerjaan 

Buntut dari viralnya kasus perempuan yang menertawai ibu-ibu di bioskop, pihak dealer tempat kerja sang perempuan bekerja memberikan sanksi tegas kepada sales promotion girl (SPG).

SPG itu dinilai membuat gaduh publik di jagat media sosial. 

Hal itu diketahui dari postingan story @hondamitrasehatibogor yang diunggah kembali oleh akun Uss Missouri Rebuild di Facebook. 

"Salam satu Hati, selamat siang."

"Menanggapi beredarnya berita viral yang tengah terjadi dan berkaintan dengan Honda Mitra Sehati Jaya Bogor, kami segenap management Honda Mitra Sehati Bogor sangat menyesalkan atas kejadian tersebut."

"Meskipun kejadian tersebut di luar Area dan jam kerja yang bersangkutan tetapi kami tegaskan bahwa hal seperti itu tidak dapat kami tolerir, karena tidak sesuai dengan visi dan misi perusahaan."

"Atas pertimbangan tersebut maka kami umumkan bahwa karyawan tersebut SUDAH KAMI TINDAK TEGAS dan setelah melewati proses Co n Co dan pertimbangan dari seluruh pihak maka kami umumkan bahwa yang BERSANGKUTAN SUDAH TIDAK AKTIF BEKERJA di Honda Mitra Sehati Bogor."

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved