Narkoba

Kapolda Sumut Irjen Agung Ungkap Cara Operasi Antik Ungkap 154 Kg Sabu hingga Tangkap 502 Pengedar

Selama 14 hari kerja Operasi Antik yang dimulai sejak 1 Mei hingga 14 Mei berhasil menggagalkan peredaran narkoba jenis sabu-sabu seberat 153 Kilogram

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/ FREDY SANTOSO
Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi (tengah) saat konferensi pers pengungkapan narkoba kurun waktu 2023 hingga 2024, Selasa (14/5/2024). Selama 2023, pihaknya mengungkap 1,1 ton sabu. 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi memamerkan keberhasilannya dalam memberantas narkoba di wilayah Sumatera Utara.

Selama 14 hari kerja Operasi Antik yang dimulai sejak 1 Mei hingga 14 Mei berhasil menggagalkan peredaran narkoba jenis sabu-sabu seberat 153 Kilogram.

Bukan cuma itu, pihaknya juga berhasil menangkap 502 pengedar sampai bandar.

Irjen Agung Setya Imam Effendi mengatakan, ini merupakan komitmen Polda Sumut memberantas narkoba dengan metode senyap dan cerdas.

"Ini sukses karena dilakukan cara tertutup, smart kemudian bisa mengarah ke jaringannya.

Dari 502 tersangka ini kita menyita 154,45 kg sabu-sabu,"kata Irjen Agung, Selasa (14/5/2024).

Mantan Kapolda Riau ini menyebut, dari 502 orang yang ditangkap, sebanyak 402 merupakan kurir hingga bandar.

Selain sabu-sabu, pihaknya juga menggagalkan peredaran ganja di Kabupaten Mandailing Natal seluas 1,5 hektare, ganja kering 78 kilogram dan ekstasi 100.120 butir di Tanjung Balai.

Penangkapan selama 14 hari ini berawal pengungkapan di wilayah Tanjung Balai, lalu dikembangkan hingga menangkap pelaku lainnya.

Terakhir, Polisi menangkap tiga perempuan kurir sabu seberat 19 kilogram yang mencoba menyelundupkan sabu-sabu dari Kualanamu.

Ketiganya adalah Asti Christi (28), Maya Safitri (27) dan Inggrid Novelia (37) warga Komplek Tulus Rejo, Kelurahan Muara Sari, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat.

"Yang terakhir di Kualanamu ada 3 tersangka perempuan, mereka jaringan antar provinsi yang peredarannya di Sumatera sampai ke Lombok, Bali juga ke Kalimantan, Jawa."

(cr25/Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved