Jasad Petugas BWS Ditemukan

Jasad Hengki Pegawai BWS yang Hanyut di Sungai Silau, Dibawa ke Medan untuk Disemayamkan

Hengki ditemukan di hari ketiga setelah hanyut terseret arus setelah nekat menyeberangi Sungai Silau dengan membawa alat pengukur debit air. 

Penulis: Alif Al Qadri Harahap | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/ALIF
Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jasad Hengki, pegawai BWS Medan yang dinyatakan hanyut, Rabu (8/5/2024). 

TRIBUN-MEDAN.com, KISARAN - Pegawai badan wilayah sungai (BWS) Sumatera II Medan, Hengki Firmansyah (27) ditemukan tidak bernyawa 5 kilometer dari titik pertama kali dinyatakan hanyut, Senin (6/5/2024) sore. 

Hengki ditemukan di hari ketiga setelah hanyut terseret arus setelah nekat menyeberangi Sungai Silau dengan membawa alat pengukur debit air. 

Diduga Hengki Firmansyah kelelahan dan mengalami keram sehingga tidak dapat menyebrangi Sungai Silau. 

"Hari ini korban ditemukan lima kilometer dari titik pertama dikabarkan hanyut. Tim SAR gabungan melakukan evakuasi," ujar Kabid Kedaruratan BPBD Asahan, Zulfahri Harahap, Rabu (8/5/2024). 

Katanya, kini korban sudah dibawa kerumah duka dengan ambulans setelah dilakukan pemeriksaan luar oleh tim medis di RSUD Haji Abdulmanan Simatupang Kisaran. 

Korban rencana akan disemayamkan di rumah duka di Jalan Menteng, Kelurahan Medan Tenggara, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan. 

Jasad Hengki Firmansyah (27) pegawai BWS Medan ditemukan Tim SAR gabungan di tumpukan sampah ranting pohon di Sungai Silau, berjarak lima kilometer dari titik pertama dinyatakan hanyut, Rabu (8/5/2024).
Jasad Hengki Firmansyah (27) pegawai BWS Medan ditemukan Tim SAR gabungan di tumpukan sampah ranting pohon di Sungai Silau, berjarak lima kilometer dari titik pertama dinyatakan hanyut, Rabu (8/5/2024). (TRIBUN MEDAN/ALIF ALQADRI HARAHAP)

Jasad Hengki Firmansyah (27) warga Jalan Menteng, Kelurahan Medan Tenggara, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan ditemukan di pencarian hari ke - 3, Rabu (8/5/2024).

Pegawai Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II Medan itu, ditemukan oleh tim SAR gabungan tersangkut di tumpukan sampah lika kilometer dari titik pertama dinyatakan hanyut.

"Alhamdulillah, dipencarian hari ke 3 kami menemukan korban lima kilometer dari titik pertama dinyatakan hanyut," kata Komandan Pos SAR Tanjungbalai Asahan, Romy Erwin Saputra.

Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan tersangkut ditumpukan sampah ranting pohon.

"Korban ditemukan sudah tidak bernyawa, tersangkut ditumpukan sampah ranting pohon di Sungai Silau," katanya.

Kini korban sudah dibawa ke Kota Medan untuk dikebumikan di rumah duka di Jalan Menteng, Medan Denai, Kota Medan.

"Setelah dievakuasi, korban dibawa ke RSUD Kisaran untuk dilakukan otopsi, kemudian kini telah dibawa ke rumah duka di Medan dengan ambulans," ungkapnya.

Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jasad Hengki, pegawai BWS Medan yang dinyatakan hanyut, Rabu (8/5/2024).
Tim SAR gabungan saat mengevakuasi jasad Hengki, pegawai BWS Medan yang dinyatakan hanyut, Rabu (8/5/2024). (TRIBUN MEDAN/ALIF)

Diberitakan sebelumnya,Petugas Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II Medan hanyut dibawa aliran Sungai Silau, Senin (6/5/2024). 

Hengki Firmansyah (27) warga Jalan Menteng, Kelurahan Medan Tenggara, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan hanyut di aliran sungai Silau, Kelurahan Kisaran Naga, Kabupaten Asahan.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved