Pilpres 2024

NASIB Pilu Anies Ditinggal Nasdem dan PKB, Surya Paloh dan Muhaimin Resmi Dukung Prabowo-Gibran

ANIES Baswedan ditinggal partai pendukungnya di Pilpres 2024. Tak cuma parpol, pasangannya di Pilpres, Muhaimin Iskandar juga turut meninggalkannya

Penulis: Tommy Simatupang | Editor: Tommy Simatupang
HO
NASIB Anies Ditinggal Partai Pendukungnya di Pilpres, Nasdem dan PKB Resmi Gabung Prabowo-Gibran 

“Sekarang kan Pak Prabowo presiden terpilih, pemenang pilpres, nanti tanggal 20 Oktober beliau jadi presiden sekaligus kepala negara yang memiliki hak prerogatif untuk mengangkat menterinya,” papar dia.

Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, kini menyatakan dukungan NasDem untuk kepada pemerintahan Prabowo-Gibran hari ini, Kamis (25/4/2024).

Dukungan tersebut, diungkap Surya Paloh usai ia berkunjung ke kediaman Prabowo Subianto yang berada di Kertanegara, Jakarta Selatan.

Dengan pernyataan dukungan tersebut, artinya NasDem kini bergabung menjadi koalisi di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Surya Paloh mengaku, keputusan NasDem untuk berkoalisi bersama Prabowo-Gibran ini diambil usai proses perenungan yang cukup lama.

Hingga akhirnya ia dan NasDem mantap untuk bersama-sama Prabowo-Gibran di pemerintahan.

"Jawaban yang jujur? Sejujurnya saya berkontemplasi untuk itu. Sebuah proses perenungan sudah saya lakukan yang cukup lama."

"Saya berbicara dari kejujuran hati, dan rasionalitas yang saya miliki. Di mana ada opsi karena dasar bukan saya yang meminta."

"Tapi kesempatan, dorongan, keinginan, spirit mengajak untuk bersama dengan pemerintahan. Saya pikir itu lebih baik," kata Paloh dilansir Kompas.com, Kamis (25/4/2024).

Surya Paloh, kini menyatakan dukungan N
Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, kini menyatakan dukungan NasDem untuk kepada pemerintahan Prabowo-Gibran hari ini, Kamis (25/4/2024).

Lebih lanjut, Paloh menyebut, meskipun bergabung di pemerintahan, tapi NasDem akan tetap obyektif dan kritis.

"Inilah pilihan saya. Pilihan Nasdem. Beroposisi bisa setiap saat. Untuk bekerja membantu pemerintahan itu dibutuhkan juga satu semangat, satu spirit, dan kebesaran hati yang mengedepankan objektivitas, yang tetap menjaga nalar dan daya kritis," terang Paloh.

Selain itu, Paloh juga mengungkit soal hubungannya dengan Prabowo secara pribadi.

Mengingat ia dan Prabowo telah kenal sejak lama, bahkan sudah berpuluh-puluh tahun.

Untuk itu, ia meminta agar semua pihak bisa memberinya kesempatan dan kepercayaan kepadanya dan Prabowo untuk bisa membangun bangsa Indonesia menjadi bangsa yang maju.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved