Ibadah Haji

Yusuf Harahap, Pensiunan Montir Bengkel Jadi Calon Jemaah Haji Tertua Asal Kota Siantar

Yusuf sendiri merupakan calon jemaah haji tertua dari Kota Pematangsiantar tahun 2024 ini. Lahir pada 28 Maret 1937, Yusuf kini tepat berusia 87 tahun

|
Penulis: Alija Magribi | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/ALIJA MAGRIBI
M Yusuf Harahap, Calon Jemaah Haji (Calhaj) tertua asal Kota Pematangsiantar tahun 2024 

TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR - M Yusuf Harahap mengikuti proses manasik haji yang dilakukan oleh Kanwil Kemenag Pematangsiantar pada Selasa (23/4/2024).

Sambil memegang tongkat untuk beraktifitas, Yusuf tetap mengikuti arahan dan bimbingan dari petugas haji walau hanya dari kursi saja.

Yusuf sendiri merupakan calon jemaah haji tertua dari Kota Pematangsiantar tahun 2024 ini. Lahir pada 28 Maret 1937, Yusuf kini tepat berusia 87 tahun.

Ditemui saat mengikuti tahapan manasik haji di Aula Brimob Subden 2B Pematangsiantar, Yusuf mengapungkan harapannya menjadi haji yang mabrur nantinya.

"Iya saya 87 tahun. Saya nggak kerja lagi. Sejak tahun 1981 saya sudah nggak kerja lagi. Dulunya montir bengkel. Kemudian daftar haji pada tahun 2013," kata suami br Nasution ini.

Yusuf menyampaikan bahwa anak-anak membantunya dalam melunasi seluruh biaya haji yang dalam waktu dekat akan menjadi kenyataan. Ia pun tetap bersemangat kendati mobilitasnya terbatas di usia senja.

"Agak apa (terbatas) karena sudah pakai tongkat. Jadi biaya haji ada anak yang membantu," kata Yusuf.

Warga Jalan Viyata Yudha, Kelurahan Setia Negara, Kecamatan Siantar Sitalasari, Kota Pematangsiantar ini menyampaikan di tanah suci nantinya, ingin menjadi haji yang mabrur. Ia ingin mendoakan keluarga termasuk anak keduanya yang sudah berpulang ke Rahmatullah lebih dulu.

Kanwil Kemenag Sumut - Pematangsiantar melaporkan bahwa jumlah jemaah haji yang akan berangkat dari Kloter 5 sebanyak 199 orang dengan jumlah pendamping sebanyak 1 orang (Total 200 orang).

Sebelum bertolak ke tanah suci, serangkaian proses sudah dilakukan seperti pemeriksaan kesehatan, vaksin maningitis dan latihan manasik haji.

Sementara itu, Wali Kota Pematang Siantar Susanti Dewayani mendoakan agar seluruh jemaah haji asal Siantar tetap dalam keadaan sehat hingga kembali ke tanah air nantinya.

Namun sebelum berangkat, Susanti akan mengundang para jemaah ke rumah dinas wali kota.

“Tentunya kami akan menerima bapak ibu aja di rumah dinas nantinya. Semoga bapak ibu dalam menjalankan proses pemberangkatan, ibadah dan pulang kembali sebagai haji yang mabrur,” kata Susanti.

(alj/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter    

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved