Tribun Wiki
Profil Habib Idrus bin Salim Aljufri atau Guru Tua, Ulama yang Berjasa Bagi Kemerdekaan Indonesia
Masyarakat di Palu, Sulawesi Tengah mengadakan peringatan hari ulang tahun Guru Tua. Guru Tua adalah ulama yang berjasa bagi kemerdekaan Indonesia
Hijau daratan dan gunung-gunungnya
Tiap tahun hari itu menjadi peringatan
Muncul rasa syukur dan pujian-pujian padanya
Wahai Sukarno!Tlah kau jadikan hidup kami bahagia|dengan obat dirimu hilang sudah penyakit kami
Wahai Presiden yang penuh berkah bagi kami
Engkau hari ini laksana kimia bagi masyarakat
Dengan perantara pena dan politikmu kau unggul | telah datang berita engkau menang dengannya
Jangan hiraukan jiwa dan anak-anak | demi tanah air alangkah indahnya tebusan itu
Pasti kau jumpai dari rakyat kepercayaan | dan kepatuhan pada apa yang diucapkan para pemimpin
Makmurkan untuk Negara pembangunan materiil dan spirituil | buktikan pada masyarakat bahwa kau mampu
Semoga Allah membantu kekuasaanmu dan mencegahmu | dari kejahatan yang direncanakan musuh-musuh.
Habib Idrus meninggal dunia di Palu, Sulawesi Tengah, 22 Desember 1969 pada umur 77 tahun.
Habib Idrus memang tidak meninggalkan karangan kitab, namun karya besarnya adalah AI-Khairaat dan murid-muridnya yang telah memberikan pengajaran serta pencerahan agama kepada umat.
Para murid-murid AI-Khairaat menyebar di seluruh kawasan Indonesia untuk meneruskan perjuangan sang pendidik.
Baca juga: Berita Foto: SOLIDARITAS untuk Palestina, Bergema dari Istana Maimun Kota Medan
Sosok Guru Tua
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Habib-Idrus-bin-Salim-Aljufri-atau-Guru-Tua.jpg)