Berita Viral

Sempat Santet Mertua Tapi tak Mempan, Novi Damayanti Sewa Pembunuh Bayaran, Bikin Skenario Begal

Novi mengaku awalnya sakit hati karena tak pernah dianggap oleh korban. Akhirnya dia membunuh mertuanya dengan dibantu seorang pria berinisial CM (21)

Kolase/Tribunjateng
Sempat Santet Mertua Tapi tak Mempan, Novi Damayanti Sewa Pembunuh Bayaran, Bikin Skenario Begal 

“Keterangan awalnya empat orang pelaku dari keterangan Novi itu tidak benar. Hanya ini saja pelakunya Novi dan CM,” tegasnya.

Baca juga: PENJELASAN Polres Binjai Duduk Perkara Istri Dikeroyok Dipukuli, Suami Korban Memisah Malah Ditahan

Lebih lanjut, Kombes Aris pun mengungkap, eksekutor pembunuhan ini dijanjikan uang oleh tersangka ND hingga Rp 15 juta.

Namun, baru dibayar Rp 10,3 juta. Kedua tersangka dijerat pasal 430 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati.

Aktor pembunuhan terungkap saat pihak kepolisian manaruh curiga kepada ND.

SIASAT Menantu Perempuan Habisi Mertuanya, Ngaku Dibegal Ternyata Ditusuk 9 Kali, Pura-pura Sedih
SIASAT Menantu Perempuan Habisi Mertuanya, Ngaku Dibegal Ternyata Ditusuk 9 Kali, Pura-pura Sedih (Tribunnews Sultra)

Sebab, ketika proses pemeriksaan tersangka ND memberikan keterangan berubah-ubah.

“Karena keterangan ND (Novi) saat diperiksa berubah-ubah terus. Ketika diperiksa berubah, diperiksa lagi berubah, jadi jadi ini yang membuat curiga penyidik,” tukas Kapolresta Kendari.

Kronologi

Inilah awal mula seorang wanita muda di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara berinisial ND (24) mengatur siasat sebelum membunuh mertuanya M (51).

Kejadian itu dialami M saat berkendara bersama ND di Jalan Madusila, Anduonohu, Poasia, Kendari, Sultra pada Minggu (7/4/2024) sekira pukul 14.00 Wita.

Akibat insiden itu, M seorang ibu rumah tangga di Sampara, Konawe tewas dengan 10 luka tusuk di leher dan badannya.

Hasil penyidikan, Polresta Kendari menemukan bahwa ND merencanakan pembunuhan korban dengan rekan prianya berinisial MF (21).

Pelaku MF yang juga tetangga ND berperan sebagai eksekutor.

MF menusuk korban saat berada di dalam mobil yang dikemudikan ND.

Kapolresta Kendari, Kombes Pol Aris Tri Yunarko, mengatakan, ND dan MF merencanakan pembunuhan itu disalah satu rumah makan di Kota Kendari.

ND bertemu dengan MF untuk merencanakan pembunuhan mertuanya pada Minggu pagi sekira pukul 08.00 Wita.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved