Sumut Terkini
Pemkab Langkat Enggan Beberkan Status 2 ASN yang Juga Terjaring Razia di Diskotek Blue Star
Ternyata selain Ridwan, ada dua orang ASN lagi yang bekerja dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat yang terjaring di dalam razia tersebut.
Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - Kepala Bidang (Kabid) SD Dinas Pendidikan Langkat, Muhammad Ridwan dibebastugaskan usai terjaring razia di Diskotek Blue Star yang berada di pinggiran Kota Binjai, pada Bulan Suci Ramadan 1445 H kemarin.
Apalagi Ridwan saat dilakukan oleh tes urine oleh Polres Binjai, ia dinyatakan positif narkoba.
Ternyata selain Ridwan, ada dua orang ASN lagi yang bekerja dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat yang terjaring di dalam razia tersebut.
Kedua orang ASN itu bernama Edianta Perangin-angin staf di Dinas Pendidikan Langkat, dan Muammar Lubis yang disebut-sebut Kasubbag Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Sekretariat Daerah Pemkab Langkat.
Namun hingga sampai saat ini, status Edianta dan Muammar belum diketahui secara pasti, dibebastugaskan seperti Muhammad Ridwan atau tidak. Apalagi Muammar juga positif narkoba usai dilakuka tes urine.
Kepala BKD Pemkab Langkat, Eka Depari saat dikonfirmasi wartawan hanya mengatakan Edianta dan Muammar Lubis masih dalam proses.
Tapi tidak diketahui, dalam proses yang seperti apa.
"Masih dalam proses ya, kita tunggu proses yang sedang berjalan," ujar Eka, Kamis (18/4/2024).
Saat dipertegas apakah keduanya dibebastugaskan, Eka pun tak mengamininya.
Sehingga muncul dugaan Pemkab Langkat mencoba menutup-nutupi atau enggan membeberkan status kedua ASN itu usai terjaring razia di Diskotek Blue Star.
"Untuk nama-nama tersebut sudah kita lakukan pemeriksaan," ujar Eka.
Dikabarkan sebelumnya, Kapolres Binjai, AKBP Rio Alexander Panelewen menegaskan jika Kepala Bidang (Kabid) SD Dinas Pendidikan Langkat, Muhammad Ridwan positif narkoba jenis pil ekstasi.
"Ya benar positif narkoba," ujar Rio, Rabu (3/4/2024).
Ridwan tak sendirian yang dinyatakan positif narkoba usai menjalani tes urine usai dirazia saat dugem di Diskotek Blue Star yang nekat beroperasi di Bulan Suci Ramadan 2024.
Ada puluhan orang lagi yang terdiri dari laki-laki dan perempuan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kabid-SD-Dinas-Pendidikan-Langkat-Muhammad-Ridwan-sweater-hitam.jpg)