Berita Medan
3 Hari Berturut-turut Banjir Rendam Rumah Warga di Kampung Aur, Tinggi Air Sempat Capai 2 Meter
Nani mengatakan, meski dilanda banjir, anak-anaknya tetap menjalankan aktivitas belajar mengajar di sekolah.
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Kampung Aur, Kelurahan Aur Kecamatan Medan Maimun Kota Medan sudah tiga hari berturut-turut terendam banjir.
Amatan Tribun Medan, di hari ketiga Kampung Aur, Kamis (18/4/2024) masih terendam banjir.
Banyak anak-anak yang berendam dan bermain air. Ada beberapa yang menggunakan ban karet, bahkan bermain bola saat banjir.
Sementara itu ketinggian air di Kampung Aur pada hari ketiga banjir ini mencapai 1,5 meter.
Banyak rumah warga yang masih terendam banjir.
Menurut Nani Suherni, banjir di Kampung Aur sudah tiga hari tiga malam terjadi.
Namun kondisi banjir pasang surut.
"Sebenarnya sudah biasa banjir ini. Kali ini, sudah tiga hari tiga malam lah banjir. Misalnya pagi air naik siang surut. Nanti malam naik lagi. Begitulah kondisinya beberapa hari ini," ucapnya.
Dikatakan Nani, untuk hari ini sudah dua kali terjadi banjir di kampung Aur pada saat Dini hari dan siang tadi.
"Tadi malam banjir pukul 02.00 pagi. Kemudian surut pukul 06.00 WIB. Tiba-tiba hujan deras lagi siang tadi pukul 14.00 WIB. Itu air mulai naik sampai sore ini. Jadi ada tiga jam lah sudah," ucapnya.
Dijelaskannya, ketinggian air paling tinggi pada saat banjir di hari pertama mencapai 2 meter.
"Hari pertama itu sudah terendam banjir malam hari. Tingginya capai 2 meter. Sudah hampir sedinding jendela rumah," jelasnya.
Nani mengatakan, meski dilanda banjir, anak-anaknya tetap menjalankan aktivitas belajar mengajar di sekolah.
"Tapi memang ada beberapa anak-anak di sini yang tidak sekolah. Karena barang-barang terendam banjir," ucapnya.
Tak banyak harapan Nani di saat rumahnya mengalami banjir seperti ini.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Sejumlah-anak-anak-bermain-air-saat-banjir-menggenangi.jpg)