Kedaulatan NKRI
Menjaga Kedaulatan Indonesia Lewat Diplomasi Politik dan Dialog Damai
Indonesia berperan penting dalam menyelesaikan sengketa Laut China Selatan. Pemerintah mengedepankan diplomasi politik dan dialog damai
Penulis: Array A Argus | Editor: Hendrik Naipospos
Kapal milik China diduga dengan sengaja menabrak kapal Filipina dan menembakinya dengan meriam air.
Peristiwa ini terjadi di perairan sekitar Second Thomas Shoal di Kepulauan Spratly, di mana kedua negara memiliki klaim maritim yang diperebutkan.
Akibat peristiwa ini, empat awak kapal Filipina yang tadinya tengah mengisi bahan bakar terluka.
Insiden ini kembali memicu ketegangan antara China dan Filipina.
Bahkan konflik ini bisa saja meluas dan berdampak kepada Indonesia.
Jauh hari sebelum ketegangan ini terjadi, Indonesia sudah merugi akibat klaim sepihak dari China terhadap LCS.
Setidaknya luas perairan Indonesia berkurang sebanyak 83.000 km persegi atau 30 persen dari luas laut Indonesia di Natuna.
Apalagi saat ini China menerbitkan peta baru, bahwa Nine Dash Line tersebut bertambah satu menjadi 10.
Bukan hanya Indonesia saja yang merugi.
Negara-negara lain seperti Malaysia, Vietnam dan Brunei Darussalam juga terkena imbasnya.
Meski ketegangan terus terjadi antarnegara pengklaim wilayah LCS, tapi Indonesia tidak perlu reaktif terhadap Pemerintah RRT.
Menurut hemat penulis, hal ini karena Indonesia memiliki hubungan kerja sama yang baik dengan RRT.
Ada beragam kerja sama yang dilakukan pemerintah Indonesia dan China, baik itu dari segi ekonomi maupun politik.
Apalagi Presiden RI Joko Widodo dan Presiden China Xi Jinping sudah beberapa kali melakukan pertukuran kunjungan untuk memperkuat hubungan diplomatik kedua negara.
Sehingga masalah pengklaiman LCS ini bisa saja diatasi dengan cara diplomasi politik dan pertahanan.
kedaulatan
diplomasi politik
dialog damai
Laut China Selatan
Republik Rakyat Tiongkok
Prabowo Subianto
Indonesia
Natuna
Laut Natuna Utara
Joko Widodo
Indonesia Strategic and Defence Studies
| RUPS-LB Bank Sumut Kukuhkan Jajaran Direksi Baru, Berikut Daftar Namanya |
|
|---|
| Bertemu Tetua Adat Selama 2 Jam, Bobby Sepakat TPL Ditutup: Surat Rekomendasi Paling Lama Seminggu |
|
|---|
| SELENGKAPNYA Perubahan Tim Pengacara Nadiem Makarim: Hotman Paris Hutapea Dicoret, Ini Alasannya! |
|
|---|
| TAMPANG NAF, Wanita Habisi Tetangganya Gegara Ditagih Rp12 Juta, Pamer Nongkrong Usai Membunuh |
|
|---|
| Disindir PSI soal Nenek-nenek Puluhan Tahun Jabat Ketum Partai, PDIP: Jokowi Jilat Ludahnya Sendiri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Prabowo-Subianto-dan-Xi-Jinping.jpg)