Sekretaris PDIP Medan Roby Barus Dituding Khianati Ganjar-Mahfud karena Satu Tim dengan Prabowo?

TRIBUN-MEDAN.COM - Saksi Ganjar-Mahfud, Maruli Manogang Purba, mengungkap praktik money politik yang dilakukan kepala lingkungan di Medan.

Maruli menceritakan jika ia dan keluarganya diimingi uang Rp 50.000 asalkan memilih Prabowo-Gibran di Pemilu 2024.

Sang Kepling bahkan menggandeng Prabowo bersama Caleg PDI Perjuangan Roby Barus dengan iming uang yang lebih banyak.

Rekaman pembicaraan Maruli Manogang Purba dan kepling diperdengarkan di persidangan Mahkamah Konstitusi, 2 April 2024.

Hal ini membentuk narasi publik jika Roby Barus mengkhianati PDI Perjuangan dan Ganjar Pranowo padahal menjabat Sekretaris PDI Perjuangan Kota Medan.

Wartawan Tribun Medan berkali-kali menghubungi Roby Barus namun tak diangkat meski nomor telepon aktif.

Diwawancarai terpisah, Ketua PDIP Kota Medan Hasyim menyebut jika informasi ini kali pertama diketahuinya dari TikTok dan Instagram.

Ia menegaskan apa yang dilakukan Roby Barus bersifat pribadi, tak ada kaitannya dengan PDI Perjuangan Kota Medan.

"Saya baru tahu dari medsos, belum ada bicara dengan Roby Barus," ucapnya.

Disinggung apakah Roby Barus akan dimintai keterangan di internal PDI Perjuangan, Hasyim belum bisa memberikan jawaban pasti.

"Saya akan koordinasi dan konsultasi dengan DPD (PDIP Sumut) dulu, apakah kita perlu panggil (Roby Barus) atau langsung ditangani DPD," tambahnya.

Robi Barus berhasil duduk kembali menjadi anggota DPRD Medan 2024-2029 setelah menjadi jawara PDI Perjuangan di Dapil I Kota Medan.

Ia bahkan berpeluang menjadi Ketua DPRD Medan setelah PDI Perjuangan menjadi partai pemenang Pileg di Kota Medan dengan total sembilan kursi.

(hen/tribun-medan.com)