Berita Viral
NASIB Dua Remaja Bawa Celurit Keliling Kota Sambil Acak Cari Mangsa, Ngaku Lagi Putus Cinta
Beginilah nasib dua remaja Yogyakarta yang bawa celurit keliling kota sambil cari mangsa dengan acak karena lagi putus cinta
TRIBUN-MEDAN.COM – Beginilah nasib dua remaja Yogyakarta yang bawa celurit keliling kota sambil cari mangsa.
Adapun dua remaja di Yogyakarta diamankan setelah bikin ulah dengan membawa celurit sambil keliling kota.
Dua remaja itu keliling kta sambil bawa senjata tajam berupa celurit pada Minggu (31/3/2024).
Usut punya usut, keduanya melakukan hal tersebut karena putus cinta.
Syukurnya, aksi dua pemuda itu berhasil dihentikan polisi.
Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Dwi Daryanto menjelaskan dua remaja yang diamankan berinisial KHR (20) dan FMA (20).
Keduanya diamankan karena kedapatan membawa celurit sepanjang 73 cm saat konvoi di Kota Yogyakarta.
"Dari interograsi awal ngakunya kecewa putus cinta," ujar Dwi, dilansir Tribun-medan.com, Senin (1/4/2024).
Baca juga: Praka Supriyadi Korban Kecelakaan Lalu Lintas atau Pembacokan? Ini Penjelasan TNI AD dan Rumah Sakit
Baca juga: Sebelum Tewas, Anggota TNI AD Praka Supriyadi Sempat Minta Jangan Ramai-ramai: Malu Sama Komandan
Karena kecewa, keduanya berkeliling Kota Yogyakarta untuk meluapkan emosinya.
Dia menambahkan dari pengakuan kedua pemuda tersebut siapapun bisa menjadi sasaran untuk menjadi luaoan emosi.
"Sasaranya acak random saat bertemu di jalan raya," katanya.
Menurut Dwi selama berkeliling kota FMA dan KHR juga ditemani oleh beberapa orang dengan total 4 kendaraan motor. Tetapi saat digeledah, hanya KHR dan FMA yang membawa celurit.
"Ada 4 motor (total) setelah dikejar dan tertangkap 1 unit sepeda motor, berisi 2 orang terlapor membawa celurit," kata dia.
Dia memastikan tidak ada korban saat kedua pelaku beraksi membawa celurit.
Kedua pelaku dijerat dengan Pasal 2 Ayat (1) Undang-undang Darurat RI No. 12 tahun 1951. Ini karena terbukti membawa senjata tajam di ruang publik.
“Belum ada korban tapi kedua pelaku tetap kami tahan karena terbukti melakukan tindak pidana membawa senjata tajam dan kami kenakan Undang Undang Darurat,” ucap Dwi.
Pihaknya akan melakukan peningkatan edukasi kepada orangtua dan bekerja sama dengan sekolah-sekolah agar hal serupa tidak terjadi.
"Peningakatan dan mengefektifkan edukasi terhadap orang tua dan sekolah-sekolah dengan bekerjasama dengan stakeholder," pungkasnya.
(*/tribun-medan.com)
Baca juga: Warga Aceh Diamankan Bersama 6 Kilogram Sabu saat Menunggu Pembeli di Tengah Laut
Baca juga: PENYEBAB 4 Preman Pemalak Ibu Anggota TNI Sekarat di Mapolres hingga Belasan TNI Jadi Tersangka
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
| Bocoran KPK soal Menkes Budi Gunadi Berpeluang Diperiksa, Kasus Suap Proyek Rumah Sakit |
|
|---|
| KRONOLOGI Alex Iskandar Ayah Tiri Bunuh Alvaro Akhiri Hidup, Permisi ke Toilet Alasan Sudah Ngompol |
|
|---|
| MOMEN Alex Iskandar Akhiri Hidup Setelah Akui Bunuh Anak Tirinya Alvaro, Akui Perbuatan ke Polisi |
|
|---|
| KELAKUAN NAF Setelah Bunuh Janda Tua Gegara Ditagih Utang, Posting di Kafe, Dikenal Suka Foya-Foya |
|
|---|
| POLISI Sita Pakaian AKBP Basuki dan Levi di Kos, Barang Bukti Ungkap Penyebab Kematian Dosen Untag |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/NASIB-Dua-Remaja-Bawa-Celurit-Keliling-Kota-Sambil-Acak-Cari-Mangsa-Ngaku-Lagi-Putus-Cinta.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.