Sumut Terkini

HEBOH Warga Bawa Jenazah Teriak-teriak di Kantor Polisi Labusel, Kok Faisal Meninggal Usai Ditangkap

Seorang pria terduga pemilik narkotika jenis sabu-sabu,nisial F (28) tewas usai ditangkap personel Polsek Kota Pinang, Polres labusel

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Salomo Tarigan
HO
Jepretan video warga bawa keranda berisi mayat Faisal ke Polsek Kota Pinang, Polres Labuhanbatu Selatan. Ia meninggal dunia pasca diamankan polisi. 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Seorang pria terduga pemilik narkotika jenis sabu-sabu Faisal atau F (28), warga Kampung Banjar 1, Kecamatan Kota Pinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel) tewas usai ditangkap personel Polsek Kota Pinang, Polres Labuhanbatu Selatan.


Sebelum dibawa ke rumah duka oleh keluarga, jenazahnya dibawa ke Polsek Kota Pinang, tempat personel polisi bertugas yang menangkapnya.


Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat puluhan orang membawa keranda ke kantor Polisi.


Mereka tampak meluapkan emosinya di depan kantor Polisi sembari berteriak-teriak.

Kapolres Labusel, AKBP Maringan Simanjuntak
Kapolres Labusel, AKBP Maringan Simanjuntak (Ist)


Mereka langsung membawa masuk keranda mayat ke dalam area Polsek.


"Buka. Bakar,"teriak massa di depan Polsek Kota Pinang, dilihat, Kamis (21/3/2024).


Kapolres Labuhanbatu Selatan, AKBP Maringan Simanjuntak membenarkan adanya terduga pelaku narkoba yang sempat diamankan meninggal dunia pada Rabu (20/3/2024) malam.


Dijelaskannya, awalnya pihaknya menerima informasi dari masyarakat kerap terjadi transaksi dan peredaran sabu di wilayah Kota Pinang.


Selanjutnya personel Satuan Reserse Narkoba Polres Labusel bergerak melakukan penyelidikan hingga akhirnya berhasil mengamankan terduga pelaku berinisial F dan menemukan barang bukti sabu seberat 0,25 gram.


"Ketika diamankan, F diduga sedang menguasai narkotika jenis sabu seberat 0.25 gram," jelasnya.


Lanjut Maringan, ketika hendak dibawa, Faisal meronta dan berteriak sehingga petugas diadang warga setempat.


Setelah mendapat bantuan dari Polsek Kota Pinang, akhirnya terduga pelaku diamankan.


Selanjutnya, Faisal diinterogasi di ruang Binmas Polsek Kota Pinang dan ketika hendak dibawa ke Polres Labuhanbatu Selatan, berjalan dari ruang Binmas menuju mobil patroli, tiba-tiba ia lemas dan sesak napas.


Kemudian ia didudukkan di kursi Polsek Kota Pinang, lalu dibawa ke rumah sakit dan akhirnya dinyatakan meninggal dunia. 


"Terduga pelaku lemas dan sesak nafas saat berjalan menuju mobil patroli. Setelah dilakukan pemeriksaan, F dinyatakan meninggal dunia," kata Kapolres Labusel, AKBP Maringan Simanjuntak, Kamis (21/3/2024).

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved