Medan Terkini
Polisi Bebaskan Ketua BPN FKPPI Sumut yang Aniaya Pengelola Parkir, Korban Ngaku Sudah Berdamai
Saat dikonfirmasi, Kasi Humas Polrestabes Medan Iptu Ade Nizar Nasution membenarkan kalau Ibrahim sudah tak lagi ditahan.
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Polsek Medan Kota melakukan penangkapan lalu melepas (Talas) Ibrahim Martabaya (47) ketua Ormas BPN FKPPI Sumut yang menganiaya pengelola parkir Hotel Grand Antares bernama Surya.
Tersangka yang ditangkap pada Jumat 8 Maret lalu, kini sudah ditangguhkan penahanannya.
Saat dikonfirmasi, Kasi Humas Polrestabes Medan Iptu Ade Nizar Nasution membenarkan kalau Ibrahim sudah tak lagi ditahan.
Namun ia belum menjelaskan, tersangka hanya ditangguhkan saja atau proses hukum tetap dilanjutkan meski korban dan Ibrahim sudah berdamai.
"Sudah ditangguhkan,"kata Iptu Ade Nizar Nasution, Senin (11/3/2024).
Terpisah, korban bernama Surya membenarkan dirinya sudah berdamai dengan Ibrahim Martabaya, Ketua BPN FKPPI Sumut yang memukulinya.
Namun ia tak menjelaskan kapan dan alasannya berdamai.
Ia menyebut tak ada intimidasi maupun paksaan ketika berdamai dengan orang yang merendahkan harkat dan martabatnya.
Tetapi, saat dihubungi melalui telepon untuk wawancara lebih lanjut, Surya mengaku sedang sibuk.
"Iya, sudah berdamai. Saya sedang repot, langsung ke pimpinan saya."
Sebelumnya, seorang pengelola parkir di Hotel Grand Antares, Jalan Sisingamangaraja Medan bernama Surya Yudistra menjadi korban penganiayaan yang dilakukan sejumlah pria berseragam organisasi masyarakat.
Akibatnya, bibir korban pecah dan berdarah usai dipukul oleh orang berseragam Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI – Polri (FKPPI) Sumut.
Dalam video yang diterima, korban awalnya nampak sedang berbincang-bincang dengan sejumlah orang.
Tak lama kemudian, pelaku yang mengenakan kemeja berwarna hitam bertuliskan FKPPI, topi baret berwarna putih langsung memukul korban dengan punggung tangan sebelah kanannya.
Saat diwawancarai, Surya yang merupakan area manager PT Fan Solusindo Bersama (FSB) mengatakan kejadian berlangsung pada 27 Februari 2024 lalu sekira pukul 11:30 WIB.
Awalnya, dia menerima telepon dari anak buahnya bahwa ada sejumlah orang yang ingin bertemu dengannya di Hotel Grand Antares Medan.
Setibanya di lokasi, sejumlah orang berseragam ormas ini sempat mengaku sebagai perwakilan dari hotel Grand Antares.
Tak lama kemudian ia disuruh masuk ke hotel bertemu dengan seseorang, namun ditolaknya.
Kemudian, keluar seorang pria yang disebut sebagai ketua FKPPI Sumut bernama Martabaya dengan ucapan tak mengenakan.
Ia menanyakan kenapa manajemen pengelola parkir tetap menagih uang parkir ke karyawan hotel yang bekerja.
Ketika sudah dijelaskan bahwa ada kerjasama antara pengelola parkir dan manajemen hotel, mereka tetap tak terima sampai akhirnya seorang pria memukulnya.
"Tiba-tiba saya dipukul oleh seorang yang namanya Dedi, sekali. Saya tantang lagi, karena sudah dipukul. Nggak lama saya ditenangkan dan ada juga rekan saya,"kata Surya Yudistra, Kamis (7/3/2024).
Setelah pemukulan pertama, pria yang disebut bernama Martabaya, ngaku ketua Ormas kembali memukulnya.
Bukan cuma dipukul, seorang pria disitu juga disebut mengancam akan menculiknya.
Selanjutnya korban pun melapor ke Polsek Medan Kota supaya ditindaklanjuti.
"Saya ngobrol lagi, ketuanya yang bernama Martabayang itu dihantam saya dan berdarah. Yang keduanya gak kena, ditahan sama anggota saya bernama Dominic."
Kata Surya, perusahaan tempatnya bekerja yakni PT Fan Solusindo Bersama (FSB) sudah bekerjasama dengan hotel Grand Antares terkait parkir selama lima tahun.
Namun tiba-tiba pihak hotel diduga hendak memutus kontrak secara sepihak di saat baru berjalan selama 10 bulan.
"Mereka gak terima dengan penjelasan saya. Padahal ada perjanjian dan pegawai hotel sudah tertuang bisa dimintai bayar parkir. Kontrak setahu saya ada lima tahun. Tapi baru berjalan 10 bulan mau diputus."
(Cr25/tribun-medan.com)
| Rekti Yoewono Berbagi Wawasan soal Membangun Sound di Soundrenaline Sana Sini di Medan |
|
|---|
| Kondisi Terkini Mahasiswa UNIKA yang Ditemukan Bersimbah Darah di Kuburan Pamannya, Sempat Koma |
|
|---|
| Ratusan Karyawan KG Group di Medan Ikuti Senam Aerobik, Tutup KG CUP 2025 |
|
|---|
| Berita Foto: Polrestabes Medan Ungkap Kasus Pembakaran Rumah Hakim PN Medan Khamozaro Waruwu |
|
|---|
| Warga Pancurbatu Tewas setelah Dituduh Curi Uang Rp 2,3 Juta, Istri Sebut Korban Sempat Dijemput |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Tampang-IM-alias-B-ketua-BPN-Forum-Komunikasi-Putra-Putri-Purnawirawan-dan-Putra-Putri-TNI-Polri.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.