Cabor Gulat Sumut Turunkan Intensitas Latihan kepada Atlet Beragama Islam Selama Bulan Puasa

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Cabang olahraga (Cabor) Gulat Sumut memberikan kebijakan kepada para atletnya untuk menurunkan intensitas latihan selama Ramadan, terutama kepada atlet muslim yang menjalankan ibadah puasa.

Seperti diketahui, Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut sudah semakin dekat.

Mengingat even olahraga akbar tanah air itu akan digelar pada 8-20 September 2024 mendatang,maka cabor Gulat Sumut memilih tetap melakukan persiapan menghadapi PON 2024 selama bulan puasa.

Di mana saat ini cabor gulat Sumut tetap menjalankan pemusatan latihan daerah (pelatda) di Aula Yayasan Perguruan Sekolah Advent di Jalan Air Bersih, Kelurahan Sudi Rejo,Kota Medan. 

Pelatih kepala Gulat Sumut, Mangasi Simangunsong mengatakan, kebijakan itu dilakukan guna menjaga kondisi para atlet selama melaksanakan ibadah puasa.

Hanya saja, katanya, dalam menyambut bulan Ramadan kali ini, pihaknya memberikan libur dua hari kepada para atlet. 

"Selama bulan puasa khusus atlet yang muslim dilakukan pengurangan porsi latihan. Mereka latihan hanya sore saja sambil menunggu berbuka. Jadi difokuskan menjaga kondisi saja. Sedangkan atlet yang non-muslim tetap latihan seperti biasa," kata Mangasi Simangunsong, Senin (11/3/2024). 

Ia juga mengingatkan kepada seluruh atletnya agar tidak memaksakan diri melakukan latihan ketika menjalankan ibadah puasa.

Sehingga hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi selama persiapan dan bulan Ramadhan. 

"Kepada para atlet agar tidak memaksakan diri, latihan sebisanya saja, jangan sampai puasa batal. Yang paling penting kondisi jangan sampai jeblok," ujarnya. 

Mangasi berharap, kepada seluruh atlet gulat Sumut agar menjaga nutrisi tubuh ketika beribadah puasa.

Apalagi menjadi atlet gulat harus memiliki stamina yang prima. 

"Kami sarankan kepada para atlet,supaya menjaga pola makan dengan makanan yang bergizi selama bulan puasa," pungkasnya. 

(Cr29/tribun-medan.com)