Penentuan Awal Ramadhan 2024, Berikut Dua Titik Pemantauan Hilal di Sumatera Utara

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Anjungan Lantai IX Kantor Gubernur Sumatera Utara Jalan Diponegoro No. 30 Medan dan Observatorium Ilmu Falak (OIF) Gedung Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Jalan Panglima Denai Medan, menjadi lokasi yang dipertimbangkan untuk pemantauan hilal penetapan 1 Ramadhan 1445 Hijriah di Provinsi Sumatera Utara.

Hal tersebut dilansir laman resmi Kemenag, bahwa rukyatul hilal akan dilaksanakan Kanwil Kementerian Agama dan Kemenag Kabupaten/Kota, bekerja sama dengan Pengadilan Agama, Ormas Islam serta instansi lain di daerah setempat.

Sidang Isbat penentuan awal Ramadan 1445 H akan dilakukan dengan perkembangan informasi awal hasil perhitungan secara astronomis atau hisab, serta hasil konfirmasi lapangan melalui mekanisme pemantauan hilal.

Adapun pemantauan Hilal dan Sidang Isbat akan dilakukan pada 10 Maret 2024.

"Di OIF UMSU akan berlangsung pada 10 Maret, selesai ashar akan kita lakukan pemantauan hilal," ujar Kepala OIF UMSU Arwin Juli Rakhmadi Butar-butar.

Penetapan awal Ramadan akan dilakukan di 134 titik yang tersebar di Indonesia. Rangkaian sidang Isbat akan berlangsung pada 29 Syakban atau bertepatan dengan 10 Maret 2024.

Sistem penanggalan pada kalender Hijriyah menandai datangnya sebuah hari sejak terbenamnya matahari pada waktu setempat, bukan saat tengah malam. Adapun penentuan awal bulan (dalam kalender) tergantung pada penampakan dari bulan, satelit yang mengorbit bumi.

Maka dari itu, untuk menentukan bulan Ramadhan perlu dilakukan pengamatan lebih rinci agar umat Islam tidak salah waktu saat akan melaksanakan ibadah puasa.

Kapan Awal Ramadhan 2024

Pemerintah Indonesia hingga saat ini belum menetapkan keputusan terkait kapan awal puasa 2024 dimulai.

Biasanya, keputusan terkait awal puasa Ramadhan akan ditetapkan melalui sidang isbat menggunakan metode rukyatul hilal atau pengamatan hilal yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama (Kemenag RI).

Melansir dari laman Simbi Kemenag, perkiraan awal puasa 2024 apabila didasarkan pada Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2024 M yang diterbitkan Kemenag RI, yaitu akan jatuh pada tanggal 11-12 Maret 2024.

Saat ini, baru Muhammadiyah yang telah menetapkan tanggal dimulainya awal puasa 2024 M.

Muhammadiyah sudah lebih dahulu menentukan 1 Ramadan 2024. Ini tertuang dalam Maklumat PP Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2024 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1445 H yang terbit pada Januari 2024 lalu.

Berdasarkan maklumat tersebut, Muhammadiyah menetapkan bahwa 1 Ramadan 1445 H jatuh pada Senin, 11 Maret 2024.

"Di wilayah Indonesia, tanggal 1 Ramadan 1445 H jatuh pada hari Senin Pahing, 11 Maret 2024 M," tertulis pada maklumat tersebut.

Adapun penetapan awal Ramadan oleh Muhammadiyah itu dilakukan berdasarkan metode Hisab Wujudul Hilal Hakiki.

Sebagai informasi, Hisab Hakiki merujuk pada metode hisab yang berpatokan pada gerak benda langit, khususnya Matahari dan Bulan faktual (sebenarnya).

(cr26/tribun-medan.com)