Instansi Pemerintah yang Tidak Mewajibkan TOEFL saat Daftar CPNS

TRIBUN-MEDAN.com – Pemerintah akan kembali mengadakan Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada tahun 2024.

Selain CPNS, seleksi tersebut juga akan menyasar pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), seperti yang diumumkan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB).

Pemerintah menyiapkan 2.302.543 posisi dalam seleksi CPNS 2024 yang merupakan seleksi nasional tahunan.

Dari jumlah tersebut, total 1.605.694 formasi PPPK yang tersedia di tahun 2024, yang merupakan jumlah dari formasi PPPK yang dialokasikan untuk organisasi pusat dan daerah.

Untuk CPNS 2024, yang ditujukan untuk mahasiswa baru, terdiri dari 690.822 formasi.

Selain itu, sebanyak 6.027 kursi diperuntukkan bagi formasi CPNS di sekolah kedinasan.

Hal ini ditegaskan MenPAN RB Abdullah Azwar Anas dalam rapat koordinasi percepatan pelaksanaan seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) sekolah kedinasan tahun 2024.

Pada beberapa instansi pemerintah, TOEFL tidak menjadi syarat wajib bagi pelamar saat mendaftar.

Bagi kamu yang tidak memiliki TOEFL, hal ini bisa menjadi peluang untuk tetap bisa mendaftar CPNS 2023. Lantas, apa saja instansi pemerintah yang tidak wajib melampirkan TOEFL?

1. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)

2. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)

3. Kementerian Kesehatan (Kemenkes)

4. Polri

5. Mahkamah Agung (MA)

Selain 5 instansi di atas, ada sejumlah instansi lainnya yang tidak mensyaratkan nilai TOEFL saat pendaftaran CPNS 2023, di antaranya: