Sumut Hebat

Resmikan Alun-alun Tanjungbalai, Hassanudin Minta Pemkot Komitmen Anggarkan Perawatan Bangunan

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara, Hassanudin meresmikan Alun-alun Sultan Abdul Jalil Rahmadsyah Kota Tanjungbalai

Editor: Jefri Susetio
istimewa
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin didampingi Pj Ketua TP-PKK Provinsi Sumut Dessy Hassanudin meresmikan Alun-alun Sultan Abddul Jalil Rahmadsyah di Jalan Pahlawan Kelurahan Pantai Burung Kota Tanjungbalai. 

TRIBUNMEDAN.COM, TANJUNGBALAI - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara, Hassanudin meresmikan Alun-alun Sultan Abdul Jalil Rahmadsyah di Jalan Pahlawan, Kelurahan Pantai Burung, Kota Tanjungbalai.

"Ini adalah pengamanan saya pertama kali ke Kota Tanjungbalai. Salah satu program dari Provinsi Sumut adalah membangun desa, menata kota. Penerapan program tersebut melalui penyediaan ruang publik berbentuk alun-alun," ujarnya kepad media.

Ia menambahkan, ruang publik berbentuk alun-alun dapat diakses semua lapisan masyarakat dengan aman dan nyaman.

Baca juga: Pj Gubernur Sumut Silaturahmi sama Warga Labuhanbatu Raya, Sampaikan 3 Startegi Kembangkan Potensi

 

Alun-alun yang berada di tengah kota diharapkan sebagai ruang publik dan ruang terbuka hijau.

Maka dari itu, ia meminta komitmen dari Pemerintah Kota Tanjungbalai untuk mengalokasikan APBD untuk pemeliharaan rutin alun-alun.

Dia berharap kepada seluruh masyarakat Kota Tanjungbalai agar alun-alun ini dapat dijaga kebersihannya dan digunakan untuk hal-hal positif.

"Jadi bukan hanya sebagai public space, juga sebagai ruang terbuka hijau bagi kota yang kita cintai ini," ucap Hassanudin, yang hadir bersama Pj Ketua TP-PKK Provinsi Sumut Dessy Hassanudin.

Hassanudin menjelaskan, pembangunan alun-alun di Kota Tanjungbalai yang menggunakan APBD Pemprov Sumut, dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat untuk tempat bermain, berwisata, rekreasi dengan kualitas lingkungan yang sehat, serta kebutuhan suasana kehidupan yang nyaman, aman, dan tentram.

"Alun-alun Kota Tanjungbalai berperan dalam mendefinisikan karakter dan berperan sebagai aset bagi suatu kota. Ukuran sebuah kota dapat ditemukan salah satunya kualitas ruang publik yang dimiliki," katanya.

Seperti diketahui, bahwa Alun-alun Kota Tanjungbalai dibangun pada tahun 2023 dengan menggunakan dana APBD Provinsi.

Alun-alun ini dirancang sebagai ikon atau simbol kota untuk memperkuat ikon Kota Tanjungbalai yang berbudaya, modern, dan inklusif.

"Saya berharap dengan terselenggaranya kegiatan ini dapat memberikan manfaat dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat kota ini. Karena itulah, Pemprov Sumut menyerahkan hasil pembangunan ini kepada masyarakat Kota Tanjungbalai, melalui pemerintah kota agar dapat difungsikan dan dirawat dengan baik," ujarnya.

Sedangkan, Walikota Tanjungbalai Waris Tholib mengatakan, alun-alun ini dulunya bernama Lapangan Pasir.

Lapangan ini menjadi ikon Kota Tanjungbalai dengan dibangunnya ikon kerang.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved