Berita Viral
Anehnya Pemilu di Banten, Orang Meninggal Bisa 'Mencoblos' hingga Caleg Wafat Dapat Ribuan Suara
Ada pemilih yang sudah meninggal dunia namun terdaftar mencoblos dan ada caleg yang sudah wafat tapi memeroleh ribuan saura.
TRIBUN-MEDAN.com - Anehnya pemili di Banten, orang meninggal bisa 'mencoblos' hingga caleg wafat dapat ribuan suara.
Fenomena terjadi saat pelaksanaan pemungutan suara Pemilu 2024 di Banten.
Ada pemilih yang sudah meninggal dunia namun terdaftar mencoblos dan ada caleg yang sudah wafat tapi memeroleh ribuan saura.
Dua fenomena itu terjadi di Kota Serang dan dapil Kota Tangerang Selatan untuk Pileg DPRD Banten.
Orang Meninggal Mencoblos
Soal pemilih yang sudah tiada namun tetap menulis absen di TPS dan tercatat mencoblos, terjadi di TPS 21 Kelurahan Bedung, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten, Rabu (14/2/2024).
Peristiwa itu ditemukan oleh Bawaslu Kota Serang dan diidentifikasi sebagai dugaan kecurangan.
"Sekarang merasionalisasikan saja, ada orang yang sudah meninggal tapi tertulis di absen dan dihitung sebagai pengguna hak pilih," ucap Divisi Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi Bawaslu Kota Serang, Fierly Murdlyat Mabrurri saat dihubungi Kompas.com, Minggu (18/2/2024).
Tak cuma itu kejanggalan yang ditemukan Bawaslu, ada juga dua peilih yang sedang di luar daerah tercatat hadir di TPS tersebut.
Saat pencoblosan, keduanya sudah dipastikan oleh Panswascam sedang berada di Jakarta dan Lampung.
Ada lagi satu pemilih yang sudah pindah domisili dan sedang sakit keras tercatat di daftar hadir.
Total ada lima orang pemilih yang sudah dipastikan mereka tak ada di TPS saat hari pencoblosan.
"Sudah dipastikan kelimanya tidak hadir di TPS, tapi bisa ngabsen. Namanya dituliskan di absen dan penggunaan surat suara sah dan tidak sah kelima orang itu terhitung," katanya.
Lima pemilih yang tidak hadir bisa terhitung memberikan haknya mencoblos surat suara Pilpres, DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.
"Dugaan kuatnya (surat suara dicoblos) oleh KPPS," ungkap dia.
Terkait ada yang menyuruh atau mendorong KPPS untuk mencoblos salah satu peserta pemilu, Fierly belum bisa memastikan.
| Bocoran KPK soal Menkes Budi Gunadi Berpeluang Diperiksa, Kasus Suap Proyek Rumah Sakit |
|
|---|
| KRONOLOGI Alex Iskandar Ayah Tiri Bunuh Alvaro Akhiri Hidup, Permisi ke Toilet Alasan Sudah Ngompol |
|
|---|
| MOMEN Alex Iskandar Akhiri Hidup Setelah Akui Bunuh Anak Tirinya Alvaro, Akui Perbuatan ke Polisi |
|
|---|
| KELAKUAN NAF Setelah Bunuh Janda Tua Gegara Ditagih Utang, Posting di Kafe, Dikenal Suka Foya-Foya |
|
|---|
| POLISI Sita Pakaian AKBP Basuki dan Levi di Kos, Barang Bukti Ungkap Penyebab Kematian Dosen Untag |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/pemilu-banten-tribunmedan.jpg)