Pilpres 2024

Reaksi Ahok Dikira Kader PSI, Pernyataan Sebenarnya soal Jokowi dan Nawacita

Ahok kerap dikira kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Begitulah penuturan Ahok ketika kembali terjun ke politik.

Editor: Salomo Tarigan
IG
Benarkah Basuki Tjahaja Purnama dan Jokowi 

Prabowo Subianto marah mengetahui Ahok menyebut Jokowi tak bisa kerja. Ahok memang menjadi sorotan belakangan ini dimulai dari mundur dari jabatan Komisaris Utama Pertamina. 

Ahok mulai melancarkan serangan ke Jokowi setelah melepaskan jabatan di Pertamina. Ahok mengaku keluar dari Pertamina demi memenangkan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024

Namun, anehnya, Ahok yang disebut dekat dengan Jokowi melah melakukan serangan. Ia menyerang Jokowi yang merupakan rekannya selama memimpin DKI Jakarta. 

Pernyataan Ahok ini mengundang emosi Prabowo Subianto. 

Prabowo berkisah, selama bergabung di Kabinet Indonesia Maju, ia melihat langsung kinerja dan kebijakan Jokowi di pemerintahan.

Hasil pengamatan tersebut Prabowo meyakini Presiden Jokowi dapat bekerja memimpin pemerintahan.

"Setelah saya bergabung, saya melihat dari dekat, saya menjadi saksi, saya mengatakan, Pak Jokowi orang yang sangat bekerja keras untuk rakyat Indonesia. Tidak ada capeknya, tidak ada istirahatnya," ujar Prabowo saat kampanye di Deli Serdang, Sumatera Utara, Rabu (7/2/2024).

EMOSI Prabowo Setelah Tahu Ahok Sebut Jokowi Tak Bisa Kerja: Itu Orang, Otaknya Perlu Diperiksa!
EMOSI Prabowo Setelah Tahu Ahok Sebut Jokowi Tak Bisa Kerja: Itu Orang, Otaknya Perlu Diperiksa! (HO)

 

Prabowo merasa heran ada saja pihak yang menilai Presiden Jokowi tidak bisa bekerja.

Terlebih pihak tersebut juga menilai kinerja putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, yang kini menjadi pendampingnya.

Menurutnya, pihak yang menilai Jokowi dan Gibran tidak bisa bekerja harus dievaluasi.

"Kalau ada yang mengatakan beliau tidak bisa bekerja, itu orangnya ya, otaknya perlu diperiksa itu," ujar Prabowo, dikutip dari channel YouTube KompasTV.

Lebih lanjut Prabowo menegaskan jika terpilih, ia dan Gibran tak malu-malu akan melanjutkan program Jokowi.

Prabowo menilai Jokowi telah menunjukkan kenegarawanan karena menerima lawan politiknya masuk ke pemerintahan.

Padahal biasanya pemenang Pemilihan Presiden (Pilpres) memilih untuk tidak merangkul lawan politik.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved